Subtitle untuk Vlog
Perempuan itu mengungkapkan, sejak video tersebut dirilis, penggemar dari berbagai negara meminta subtitle dalam bahasa mereka sendiri.
Melihat perbedaan bahasa pun membuat Kim Tae Ri berpikir tentang betapa hebatnya jika penggemar dapat menikmati video dengan subtitle dalam bahasa mereka sendiri.
Ia pun mengakui kesalahannya, sebab ungkap Kim Tae Ri, ia terlalu fokus pada ide untuk menyelesaikan sesuatu yang berarti dengan penggemar.
“Saya gagal menangani masalah yang paling penting dengan hati-hati. Jelas, saya kalah,” kata Kim Tae Ri.
“Saya seharusnya tidak mendekati penggemar saya seolah-olah saya meminta sumbangan bakat. Itu adalah kesalahan yang jelas, dan saya sangat merenungkan fakta bahwa saya sendiri tidak menyadarinya,” tambahnya.
Kim Tae Ri pun meminta maaf atas ketidaknyamanan atas pikiran dan tindakannya yang picik. Ia juga mengirimkan email perminta maaf kepada semua orang yang menawarkan bantuan untuk menjadi penerjemah.
“Saya menyadari bahwa permintaan maaf yang tulus lebih penting dari apa pun. Saya mengirim email permintaan maaf kepada semua orang yang dengan baik hati menawarkan bantuan untuk pekerjaan penerjemahan,” jelas Kim Tae Ri.
Komentar Netizen Korea
K-Netz kemudian memberikan reaksi mengenai permintaan maafnya. Terlihat sebagian besar netizen telah memaafkan kontroversi yang tengah menimpanya, tetapi mempertanyakan statement dari agensi.
Netizen beranggapan bahwa agensi seharusnya memberikan statement yang lebih baik. Lalu penggemar berharap Kim Tae Ri tidak mengulangi kesalahan yang sama untuk kedepannya.
“Permintaan maaf itu ditulis dengan baik! Dia aktris yang baik jadi aku hanya berharap bisa bertemu dengannya untuk waktu yang lama tanpa skandal apapun ㅠㅠ,” komen salah satu netizen.
“Ini jauh lebih baik daripada pernyataan perusahaannya. Mengapa perusahaannya begitu buruk dalam melakukan pekerjaan?” komen salah satu netizen.
“Tidak apa-apa, orang selalu belajar. Selama dia berubah ke depan, tidak apa-apa,” tulis netizen lain.
“Rasanya otentik ketika Anda menyadari apa yang membuat Anda berpikir seperti itu dan meminta maaf untuk itu…,” komen salah satu netizen. (lfr/ads)