Blackpink sebagai grup K-pop yang sangat populer di seluruh dunia, terutama di Tiongkok, akhirnya merasakan dampak dari kontroversi ini.
Beberapa penggemar Blackpink di Tiongkok merasa kecewa dengan Lisa dan bahkan mengancam untuk memboikot grup ini. Ini menunjukkan bagaimana tindakan individu dalam industri hiburan dapat berdampak pada keseluruhan grup.
Lisa sendiri belum memberikan pernyataan resmi terkait kontroversi ini. Namun manajemennya, YG Entertainment menyatakan bahwa mereka akan melakukan investigasi lebih lanjut dan berupaya untuk memahami semua aspek kejadian ini.
Mereka juga berjanji untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait demi mengatasi situasi ini.
Kontroversi ini memicu diskusi luas di media sosial dan berbagai platform komunitas online di Tiongkok tentang etika dan tanggung jawab selebriti dalam memilih proyek seni yang mereka terlibat.
Banyak yang berharap bahwa para selebriti, terutama yang memiliki pengaruh besar di kalangan penggemar, akan lebih bijak dalam memilih proyek yang tidak hanya mencerminkan kualitas seni, tetapi juga mematuhi norma budaya dan nilai-nilai masyarakat.
Sementara dunia hiburan terus berkembang dan berubah, kontroversi seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya kesadaran dan pertimbangan dalam menjaga hubungan baik dengan penggemar dan pasar internasional.
Dalam kasus Lisa, pertunjukan kabaret Paris yang kontroversial telah membawa konsekuensi serius pada reputasi dan keterlibatannya di media sosial Tiongkok. (paa/ads)