Aturan Penggunaan Ganja di Amerika Serikat
Meski telah dilegalkan di beberapa negara bagian, aturan legalisasi ganja di Amerika Serikat terus menuai komentar negatif. Dilansir dari Cnet, hingga Mei 2023, telah ada 37 negara bagian telah melegalkan penggunaan medis ganja dalam berbagai tingkatan.
Pada 2013, Presiden Barack Obama mengarahkan Departemen Kehakiman untuk tunduk kepada otoritas negara bagian di yurisdiksi yang telah melegalkan ganja. Namun semua berubah saat Joe Biden mencalonkan menjadi Calon Presiden.
Selama kampanye kepresidenannya tahun 2020, kandidat saat itu Biden berjanji untuk ” mendekriminalisasi penggunaan ganja dan secara otomatis menghapus hukuman sebelumnya.”
Dekriminalisasi dan legalisasi tentu berbeda. Dekriminalisasi sendiri berarti bahwa pelanggaran undang-undang ganja tertentu masih dapat mengakibatkan denda atau hukuman lain, tetapi bukan tuntutan pidana atau hukuman penjara.
Di sisi lain, pada awal bulan ini, Senator Republik John Cornyn mengatakan rencana Pemimpin Mayoritas Chuck Schumer untuk meloloskan undang-undang perbankan ganja adalah “angan-angan”.
RUU setebal 296 halaman itu juga membahas standar gangguan mengemudi yang dimandatkan federal, hak pekerja industri ganja, dan hukuman karena memiliki atau mendistribusikan ganja dalam jumlah besar tanpa izin. (paa/rge)