Di era di mana olahraga ini menyaksikan persaingan sengit antara “Tiga Besar” – Djokovic, Federer, dan Rafael Nadal – gelar ATP, Finals ketujuh Djokovic menjadi bukti kemampuannya mempertahankan tingkat konsistensi dan performa luar biasa selama bertahun-tahun.
Kemenangannya di Turin pun menambah babak baru dalam kariernya dan semakin mengokohkan posisinya di antara para petenis hebat.
Kemenangan bersejarah ketujuh gelar ATP Finals yang diraih Novak Djokovic bukan sekadar pencapaian pribadi melainkan sebuah tonggak sejarah bagi olahraga itu sendiri.
Keahliannya yang tak tertandingi, tekadnya yang tak tergoyahkan, dan warisan abadinya di dunia tenis meninggalkan jejak yang tak terhapuskan dalam sejarah permainan ini. Serta menginspirasi generasi penggemar tenis dan calon pemain tenis.
Perjalanan Djokovic terus menjadi bukti upaya tanpa henti untuk mencapai keunggulan, menetapkan standar yang akan dikenang selama bertahun-tahun yang akan datang.
Novak Djokovic secara konsisten tampil dominan di turnamen ATP Finals sebelumnya. Juga berhasil mencapai pertandingan kejuaraan sebanyak delapan kali dan lolos dari babak penyisihan grup dalam 12 dari 16 penampilannya.
Pada Final ATP 2023, Djokovic meraih gelar bersejarah ketujuh, melampaui rekor Roger Federer sebelumnya. (azi/ads)
