ANDALPOST.COM – Sebuah komunitas dalam masalah lingkungan yang dikenal sebagai Pandawara Group tengah ramai diperbincangkan di sosisal media. Hal tersebut disebabkan oleh aksi komunitas ini dalam membersihkan bibir pantai di Lombok Nusa Tenggara Barat sepanjangn 100 meter.
Kegiatan membersihkan bibir pantai yang disebut sebagai bibir pantai paling kotor di Lombok itu mendapatkan bantuan dari dua ratus orang sebagai relawan yang turut serta membantu Pandawara Group.
Aksi mereka di unggah melalui akun TikTok @pandawaragroup pada 14 Maret 2023. Video tersebut mendapatkan respon positif dari warganet.
Banyak masyarakat yang mengapresiasi kegiatan yang mereka lakukan dan tidak sedikit juga ikut berkomentar tentang keinginan mereka untuk turut serta melakukan kegiatan bersih-bersih bersama Pandawara Group.
Adapun setelah video aksi Pandawara Group membersihkan pantai di Lombok Nusa Tenggara Barat mendapatkan 7,9 juta penonton dan 1 juta likes, terhitung sejak artikel ini ditayangkan.
Dalam video tersebut terlihat juga bagaimana para relawan bersama Pandawara Group sangat bersemangat untuk melakukan tugas mereka untuk membersihkan pantai.
Adapula ajakan dari seorang relawan yang berpesan bahwa menjaga lingkungan merupakan bagian dari menjaga diri sendiri. Di mana relawan tersebut memperumpamakan bahwa, “ketika lingkungan itu sakit, maka diri kita juga sakit,” ujar salah satu relawan.
Dari hasil kerja keras Pandawara Group bersama dengan 200 relawan lainnya mereka berhasil mengumpulkan sampah dengan berat 3,1 ton.
Merekapun menunjukan perbandingan situasi bibir pantai di Lombok sebelum mereka melakukan pembersihan sampah dan sesudah mereka mengumpulkan semua sampah.
Terlihat situasi yang sangat berbeda ketika pantai selesai dibersihkan. Pantai menjadi lebih asri dibandingkan ketika pantai diselimuti sampah sepanjang bibir pantai.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
