Pihak agen dari Pogba akan terus mengawal kasus yang menimpah pemain 30 tahun tersebut.
“Kami sedang menunggu hasil analisis balasan dan tidak dapat mengatakan apa pun hingga saat itu tiba,” kata agen Rafaela Pimenta.
Juventus juga mengonfirmasi bahwa mereka akan mengevaluasi langkah selanjutnya dalam pembelaannya. Dengan kata lain, Juventus akan membela pemainnya tersebut bahwa zat pada doping tidak sengaja dikonsumsi melainkan berasal dari cemaran benda lain.
Kasus pemain bola terkena doping bukanlah hal pertama. Kasus ini telah banyak menyeret nama pemain baik di Serie A hingga liga–liga lainnya.
Sebagai contoh Bek Atalanta Jose Luis Palomino menjadi pemain Serie A yang gagal dalam tes doping pada Juli 2022 lalu. Tapi, Palomino membutuhkan waktu hampir empat bulan untuk lolos dan diskors selama periode tersebut. (azi/fau)
