ANDALPOST.COM – Anggota Komisi IX DPR RI Puteri Komarudin beri peringatan dini soal maraknya bahaya peredaran uang palsu pada Hari Raya Idul Fitri 2023/1444 H.
Bagaiman tidak? pasalnya pada momentum Idul Fitri ada budaya bagi-bagi tunjangan hari raya atau THR kepada sanak saudara.
Ibu-ibu biasanya yang berperan aktif dalam kegiatan ini. Beberapa dari mereka kemudian menukarkan uangnya menjadi pecahan receh.
Sayangnya momentum bahagia ini kerap kali rusak lantaran ada oknum yang tidak bertanggungjawab.
Mereka kerap mengedarkan uang palsu dengan pecahan kecil untuk alat tukar. Hal ini sering terjadi di tempat-tempat penukaran uang yang tidak resmi atau ilegal.
Bisa melalui jasa tukar uang receh di media sosial atau beberapa diantaranya bahkan ditawarkan di pasar-pasar tradisional lainnya.
Bagi Puteri fenomena ini tidak boleh selalu dibiarkan. Oleh karena itu penting bagi dirinya untuk terus mengedukasi.
Pemerintah Menyiapkan Triliunan Rupiah untuk Penukaran THR
Puteri mengatakan bahwa untuk mengantisipasi kejadian serupa maka saat ini pemerintah telah menyiapkan Rp195 Triliun uang untuk ditukarkan oleh masyarakat.
“Biasanya kalau ada THR ada pasti ada uang palsu.”
“Oleh karena itu hindari penukaran uang palsu di tempat-tempat ilegal. Pilihlah tempat-tempat yang disarankan pemerintah salah satunya seperti bank.”
“Pemerintah sudah menyiapkan 195 riliun rupiah untuk ditukarkan ibu-ibu menjadi THR,” ungkap Puteri dalam keterangannya di media sosial yang diunggah Rabu (22/3/2023) kemarin.
Apa yang disampaikan Puteri ini tentu menjadi teguran dan edukasi penting yang harus gencar dilakukan. Mengingat setiap tahun selalu muncul kasus-kasus serupa.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.