ANDALPOST.COM — Setelah sebelumnya diberitakan bahwa Tesla sedang memasang akan melakukan investasi pembuatan pabriknya di berbagai negara, kini giliran perusahaan asal China yang juga dikabarkan mulai membidik negara lain.
China Great Wall Motor (GWM), produsen kendaraan listrik milik China telah berencana untuk menggelontorkan dananya kepada negeri gajah putih. China berkomitmen untuk menginvestasikan $1,44 miliar ke Thailand untuk membangun pabrik.
Keinginan China untuk berinvestasi di Thailand dikarenakan selama ini negara tersebut menjadi pusat pembuatan mobil terbesar di Asia Tenggara untuk kendaraan perusahaan Jepang. Kedatangan China ke Thailand ialah berkat usaha keras Thailand membujuk perusahaan kendaraan tersebut.
Terlebih lagi didukung dengan komitmen pemerintah Thailand dalam menggunakan kendaraan listrik. Thailand telah menargetkan untuk penggunaan kendaraan listrik harus mencapai 30% di tahun 2030 mendatang.
Langkah perusahaan China tersebut bukanlah hal baru. Sejak tahun 2020 lalu, GMW telah melakukan serangan awal dengan mengakuisisi sebuah pabrik dari General Motors yang berlokasi di Thailand.
Dana yang dihabiskan oleh GWM mencapai 22,6 miliar baht (sembilan triliun rupiah). Uang tersebut digunakan untuk menjadikan pabrik tersebut sebagai pusat produksi regional untuk EV dan mobil hybrid.
Pembuat mobil asal China tersebut akan mulai memproduksi Ora Good Cat EV compact yang populer di Thailand tahun depan. Ia juga membawa anak perusahaannya MIND Electronics, HYCET dan Nobo Auto yang membuat elektronik, powertrains dan tempat duduk kendaraan.
Menjamurnya Perusahaan China di Thailand
Kedatangan China GWM bukanlah jadi kedatangan pertama di Thailand. Sebelumnya, saingannya yaitu SAIC Motor telah melakukan kerjasama dengan perusahaan konglomerat Thailand, Charoen Pokphand Group.
Di 2019 lalu, SAIC Motor juga telah meluncurkan kendaraan listrik pertamanya di negara tersebut.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.