Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

PM Inggris: AI Harus Tetap Menjadi Modal Teknologi Negara

PM Inggris: AI Harus Tetap Menjadi Modal Teknologi Negara
PM Inggris, Rishi Sunak sedang bertemu dengan pemimpin-pemimpin perusahaan Amerika Serikat, pada 08 Juni 2023 | Sumber: Niall Carson/Pool via REUTERS

KTT Keamanan Global AI Pertama

Sebelumnya, PM Sunak dalam kunjungannya ke Washington minggu lalu, untuk bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden. Sempat memberikan pengumuman, terkait KTT Global mengenai regulasi keamanan AI.

Dalam kunjungan tersebut, Inggris dan AS pun setuju untuk bekerja sama dalam hal keamanan AI. Hal ini diungkapkan melalui konferensi pers gabungan antara kedua pemimpin negara tersebut.

PM Inggris: AI Harus Tetap Menjadi Modal Teknologi Negara
PM Sunak dengan Presiden Biden di dalam Gedung Putih, pada 08 Juni 2023 | Sumber: REUTERS/Evelyn Hockstein

“Presiden [Joe Biden] dan saya, telah setuju untuk bekerja sama dalam keamanan AI,” ungkap PM Sunak, pada 08 Juni 2023.

“Inggris akan dengan senang hati, mempersiapkan untuk menyelenggarakan KTT global pertama terkait keamanan AI, sekitar tahun ini,” lanjutnya.

“[Ini tentunya], agar kami dapat mengambil [segala] kemungkinan yang luar biasa dalam era teknologi ini dengan penuh percaya diri,” tutup PM Sunak.

Diketahui, pada KTT AI itu, berbagai topik yang akan dibahas berupa risiko AI, sistem untuk pembatasan. Serta, bagaimana dampak negatif AI dapat dikurangi melalui tindakan terkoordinasi secara internasional.

Sampai saat ini, isi dari acara dan tanggal dari ajang tersebut, belum diketahui. Akan tetapi, diprediksi akan diadakan tahun ini.

Di sisi lain, beberapa pemerintah-pemerintah dunia pun sudah mulai mempertimbangkan berbagai cara untuk mengurangi bahayanya kemunculan teknologi baru. Khususnya, seperti ChatGPT milik perusahaan OpenAI.

Contohnya, seperti negara China yang sedang akan memulai terkait regulasi teknologi AI. (adk/lfr)