Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Presiden Xi Jin Ping akan Adakan KTT China-Asia Tengah

Presiden Xi Akan Adakan KTT China-Asia Tengah
China telah menginvestasikan miliaran dolar untuk memanfaatkan cadangan gas alam di Asia Tengah. Sumber: AAP

ANDALPOST.COM – Beijing mengumumkan pada Senin (8/5/2023) bahwa Presiden Xi Jin Ping akan mengadakan konferensi tingkat tinggi China-Asia Tengah minggu depan selagi China bergerak untuk meningkatkan pengaruhnya di wilayah tersebut.

Lima pemimpin negara Asia Tengah akan diundang oleh Xi untuk menghadiri KTT tersebut.

KTT yang hendak diselenggarakan selama dua hari dari 18 Mei sampai dengan 19 Mei 2023 kabarnya akan dihadiri oleh pemimpin negara Kazakhstan, Kyrgyzstan, Tajikistan, Turkmenistan dan Uzbekistan.

Kota Xi’an akan mengakomodasi KTT tersebut untuk yang pertama kalinya menurut media China. Tujuan dari KTT itu akan berfokus pada penguatan hubungan ekonomi dan diplomatik negara-negara yang berhubungan dengan Beijing.

China, konsumen energi terbesar kedua di dunia, telah menginvestasikan miliaran dolar untuk memanfaatkan cadangan gas alam di Asia Tengah.

Jaringan kereta api menghubungkan Tiongkok ke Eropa melintasi kawasan ini dan merupakan kunci keberhasilan proyek infrastruktur global Xi yang bernilai triliunan dolar, yaitu Belt and Road Initiative (BRI).

Beijing mematuhi kebijakan “bertetangga baik dan pertemanan” sehubungan dengan Asia Tengah. Menteri Luar Negeri Qin Gang mengatakan selama pertemuan dengan rekan-rekan regionalnya di barat laut Xi’an bulan lalu.

“Semua pihak menegaskan kembali …. saling mendukung dengan tegas pada masalah-masalah yang menyangkut kepentingan inti satu sama lain. Menentang keras campur tangan eksternal dalam urusan dalam negeri dan menolak dengan tegas … kekuatan yang menciptakan kekacauan dan pergolakan di Asia Tengah,” menurut kementerian luar negeri China melaporkan pertemuan tersebut.

Republik otoriter Asia Tengah adalah bagian dari Uni Soviet dan telah didominasi oleh Moskow sejak pertengahan abad ke-19.

Tetapi pengaruh Rusia semakin ditantang sejak invasi ke Ukraina, dengan Beijing mendekati sekutu tradisional Moskow di wilayah tersebut.

Pada tahun 2022, ekspor China ke Asia Tengah tumbuh 60 persen tahun ke tahun menjadi $1,4 miliar. Ini menurut data yang dirilis oleh kementerian perdagangan China bulan lalu.

Presiden Xi Akan Adakan KTT China-Asia Tengah
Belt and Road Initiative merupakan salah satu kebijakan luar negeri andalan Xi Jinping. Sumber: Johannes Eisele/AFP/Getty Images

Pada September tahun lalu, Xi melakukan perjalanan ke Kazakhstan dalam perjalanan pertamanya ke luar negeri sejak merebaknya pandemi virus corona.

Negara-negara, termasuk Kazakhstan, yang berbatasan dengan wilayah barat laut China Xinjiang, tetap diam atas tuduhan pelanggaran hak asasi manusia oleh Beijing yang menargetkan Uyghur dan minoritas Muslim lainnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.