ANDALPOST.COM – Putri Kim Jong Un, Kim Ju Ae terlihat turut hadir dalam perayaan ulang tahun ke-75 berdirinya Tentara Rakyat Korea (KPA), Jumat (10/2). Parade misil andal yang dipertontonkan selama perayaan tersebut, terkalahkan oleh kehadiran Kim Ju Ae.
Putri Kedua dari Pemimpin Tertinggi Korea Utara itu pun sukses mencuri perhatian. Perhatian tersebut dikala ia dan Sang Ibu, Ri Sol Ju ikut berbaris di jajaran kepala Komandan Militer.
Kehadiran mereka lantas mendapat sorakan gemuruh dari ribuan tentara serta penonton yang memadati Lapangan Kim Il Sung.
Usai memberi hormat kepada pengawal, Kim juga terlihat berpegangan tangan bersama putrinya saat berjalan di karpet merah. Kemudian, mereka duduk di sofa sembari berbincang dengan para pejabat tinggi sambil menunggu pawai utama dimulai.
Munculnya Kim Ju Ae pun menimbulkan spekulasi bahwa ia akan menjadi pemimpin Korea Utara berikutnya. Dikarenakan kepemimpinan Korea Utara memang turun temurun dipimpin dari keluarga Kim Jong Un.
Namun, ahli Korea Utara Jaringan Nuklir Terbuka, Rachel Minyoung Lee mengatakan bahwa dugaan itu terlalu dini dilayangkan pada gadis berusia sepuluh tahun tersebut.
Hal itu menurutnya, didasari oleh kemungkinan dalam kepemimpinan Korea Utara yang harus menjelaskan, alasan negara harus terus berinvestasi dalam pertahanan nasional. Meskipun dalam kondisi ekonomi yang buruk sekalipun.
“Tidak ada propaganda yang lebih kuat daripada putri muda pemimpin untuk menyampaikan pesan itu,” ungkap Minyoung.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.