Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Sandiaga Uno Klaim Kader PPP yang Dukung Prabowo Bagian dari Demokrasi

Sandiaga berikan reaksi atas berpecahnya PPP/doc PPP

ANDALPOST.COM — Ketua Badan Pemenangan Pemilu (BAPPILU) Nasional Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno, menanggapi soal dukungan sejumlah kader PPP kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Sandiaga mengaku tidak kaget dengan adanya dukungan tersebut. Ia mengatakan, aksi itu merupakan bagian dari demokrasi.

“Di 2019 terjadi seperti itu dan di partai-partai lain, karena itu lah realita demokrasi kita,” ujar Sandiaga Uno dalam keterangannya di Semarang, Sabtu (30/12/2023).

Sandiaga menyebut, kader-kader PPP yang mendukung Prabowo-Gibran itu merupakan bagian dari keluarga PPP. Ia yakin, mereka tetap akan mendukung PPP dalam Pemilu 2024.

“Itu bagian dari keluarga kita juga, dan mereka nanti akan menyoblos PPP. Jadi menurut saya kita tak perlu besar-besarkan, Kita yakin PPP solid sudah dalam 1 formasi dukung Paslon nomor 3,” lanjut Sandiaga.

Sandiaga tak ingin memprediksi dampak dari dukungan Pejuang PPP terhadap Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Namun, ia yakin dukungan ke paslon nomor urut 3 tidak berpengaruh.

“Saya tidak akan memprediksi (pengaruhnya) saya meyakini sangat optimis bahwa tidak akan berpengaruh terhadap capaian suara Pak Ganjar dan Prof Mahfud targetnya untuk bis meningkat secara optimal dan masuk putaran kedua,” kata Sandiaga.

Lebih lanjut, Sandiaga mengatakan sanksi ke Pejuang PPP akan sesuai dengan mekanisme partai. Pihaknya mendukung beberapa langkah pendisiplinan partai hingga pemecatan terhadap para kader yang terlibat mendukung Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, sejumlah kader PPP yang mengatasnamakan sebagai “Pejuang PPP” mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024. 

Deklarasi tersebut diterima oleh Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani.

Plt Ketua Umum PPP, Mardiono, mengaku prihatin dengan adanya kader PPP yang membelot mendukung Prabowo-Gibran.

Ia mengatakan, langkah tersebut tidak sesuai dengan keputusan partai yang telah mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Mardiono menegaskan, PPP akan mengambil tindakan tegas terhadap kader-kader yang terbukti melanggar disiplin partai.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.