Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Setelah Potong Harga, Angka Penjualan Tesla Meningkat Melebihi Target

Setelah Potong Harga, Angka Penjualan Tesla Meningkat Melebihi Target
Perusahaan produksi otomotif dan energi berkelanjutan dari Amerika Serikat, Tesla. (Sumber: GreenTechMedia)

ANDALPOST.COM – Perusahaan otomotif dan produsen mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla, telah mengirimkan rekor jumlah mobil pada kuartal kedua, Minggu (02/07/2023).

Hal Ini karena strategi perusahaan tersebut untuk menurunkan harga jualnya akhirnya terbayarkan, dan konsumen di Amerika Serikat memanfaatkan kredit pajak.

Perusahaan yang juga menyediakan produk berkelanjutan tersebut berhasil mengalahkan ekspektasi pasar. Kemudian, juga mengirimkan sebanyak 466.140 mobil, hanya dalam waktu tiga bulan, hingga akhir Juni.

Angka ini meningkat sebanyak 83,5 persen dibandingkan tahun lalu. Serta, meningkat sebanyak 10,4 persen pada tiga bulan pertama di tahun ini.

Hal tersebut menghasilkan jumlah kendaraan yang lebih besar. Yaitu sebanyak 479.700, yang bahkan melebihi target ambisius perusahaan itu sendiri, untuk menghasilkan sebanyak 50 persen mobil ekstra per tahun.

Sebelumnya, pernah diperkirakan oleh para analis bahwa perusahaan yang dipimpin oleh pengusaha dan pemilik media sosial Twitter, Elon Musk, itu hanya mengirimkan 445.000 kendaraan.

Penjualan Tipe Mobil Tesla

Sebagian besar penjualan Tesla adalah varian produknya yang bernama ‘Model 3’ dan ‘Model Y’. Model tersebut beberapa kali pada tahun ini mengalami penurunan harga.

Setelah Potong Harga, Angka Penjualan Tesla Meningkat Melebihi Target
Produk Tesla yang disubsidi, yaitu Model 3 dan Model Y. (Sumber: Tesla/Tom’s Guide)

Belum lagi, dikombinasikan dengan subsidi pemerintah Amerika Serikat, para pelanggan dapat memiliki salah satu model. Yaitu, dengan harga sekitar $33.000 atau £26.021 saat kredit pajak federal ditetapkan.

Elon Musk mengatakan bahwa keterjangkauan telah diidentifikasi sebagai faktor kunci yang membatasi penjualan.

Hal ini mengakibatkan adanya penurunan biaya kendaraan Tesla. Yakni, pada bulan Januari dan Maret, sebagai upaya untuk menjaga agar perusahaan tetap kompetitif dengan para pesaingnya.

Kini, persaingan mobil listrik tinggi karena pembuat mobil tradisional terus turut berupaya untuk meningkatkan produksi kendaraan listrik mereka.

Selain itu, pada tahun ini produksi dan pengiriman juga akan meningkat pada tiga bulan pertama. Akan tetapi, gagal mencapai target peningkatan pengiriman sebesar 50 persen.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.