Usahakan selalu sahur
Sahur sebelum menjalankan puasa sangat penting dilakukan. Jika tidak sahur atau makan terlebih dahulu sebelum berpuasa dikhawatirkan akan terjadinya asam lambung.
“Asam lambung kita bisa kambuh di jam-jam puasa terutama saat siang hari dari pukul 10.00 pagi hingga jam 12 siang. Untuk menyiasatinya, kita bisa makan pada waktu mendekati imsak. Saat sahur sebaiknya konsumsi karbohidrat atau makanan yang lambat dicerna,” ujar Wirawan, yang juga merupakan mantan Bos Disctarra dan pendiri pertanian modern.
Konsumsi makanan kaya serat saat sahur
Pastikan saat sahur mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, biasanya mengandung karbohidrat kompleks. Makanan kaya serat ini dapat memperlambat pengosongan pada lambung.
Contohnya nasi merah, roti gandum, pasta gandum, oatmeal, quina dan kentang beserta kulitnya.
Makanan-makanan tersebut dianjurkan untuk dikonsumsi sebanyak satu porsi saat sahur atau setara dengan 100 gram nasi merah.
Berbuka puasa tepat waktu
Saat berbuka puasa tiba, segeralah minum dan makan. Jangan ditunda-tunda. Ini sangat penting dilakukan agar tidak mengalami asam lambung.
“Jangan membiasakan menunda-nuda waktu berbuka puasa. Hindari minuman berbuka puasa yang mengandung kafein dan rasa pedas,” kata Wirawan.
“Buat jadwal makan yang baru selama bulan puasa. Jangan makan dengan porsi yang terlalu banyak karena kebiasaan ini membuat organ lambung kesulitan dan membutuhkan waktu yang lama untuk memecahkan makanan,” tambahnya.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.