Lebih lanjut, larangan ini hanya ditujukan pada perangkat pemerintah dan tidak berlaku untuk perangkat pribadi pegawai pemerintah, menteri, atau masyarakat umum.
Oleh karena itu, penggunaan TikTok tetap bisa diakses pada perangkat pribadi, tetapi tidak pada perangkat pemerintah.
Dilarang di Sejumlah Negara
Sebelum Inggris, beberapa negara sudah melarang penggunaan TikTok pada pemerintahan maupun keseluruhan masyarakat umum. Sehingga tidak dapat mengakses dan menggunakan TikTok.
Kanada resmi memblokir TikTok pada Jumat (28/2) lalu dengan alasan keamanan, yakni mencegah bocornya informasi pemerintah dan mencegah risiko data cyber.
Tiga institusi utama Uni Eropa, termasuk European Parliament, European Commission, dan EU Council juga memblokir akses TikTok pada perangkat personal staff bersamaan dengan Kanada.
Alexander De Croo selaku Prime Minister of Beligum, mengumumkan bahwa pemerintahan Belgia sedang dalam proses untuk memblokir TikTok dari perangkat pemerintah terakit privasi, pada Jumat (10/3).
India merupakan negara pertama yang resmi memblokir TikTok pada tahun 2020 dan aplikasi China lainnya sehingga warga India tidak dapat mengakses semua aplikasi asal China.
Pemblokiran tersebut akibat 20 tentara India yang tewas dalam konfrontasi dengan pasukan China di sepanjang perbatasan Himalaya yang menjadi sengeketa kedua negara tersebut. (lfr/ads)
