Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Taylor Swift Tunda Konser Rio setelah Kematian Penggemarnya di Tengah Panas Ekstrim

Konser Taylor Swift di Brasil yang menelan korban jiwa Sumber: Reuters

ANDALPOST.COM — Penyanyi Amerika Serikat, Taylor Swift telah membuat keputusan sulit untuk menunda konsernya di Rio de Janeiro, Brasil. Menyusul kabar kematian seorang penggemarnya yang berusia 23 tahun selama pertunjukan Eras Tour-nya di Stadion Olimpiade Nilton Santos.

Penundaan ini disebabkan oleh suhu ekstrem di Rio, yang berkisar antara 35-39,1°C (95-102,2°F).

Wanita muda tersebut, yang diidentifikasi sebagai Ana Clara Benevides Machado, diketahui sempat mencari pertolongan medis di stadion setelah merasa tidak enak badan. 

Kemudian, dipindahkan ke rumah sakit, di mana ia secara tragis meninggal karena serangan jantung dan pernafasan. 

Taylor Swift yang mengetahui kejadian ini pun mengungkapkan kesedihan dan belasungkawanya pada unggahannya di Instagram.

“Saya sangat merasakan kehilangan ini, dan patah hati saya sampaikan kepada keluarga dan teman-temannya,” ungkap Taylor.

Sentimen ini berujung pada keputusan untuk memprioritaskan keselamatan dan kesejahteraan penggemar, sesama artis, dan kru dengan menunda pertunjukan.

Swift melalui Instagram membagikan patah hati dan kehancurannya atas kehilangan seorang penggemar. Dalam postingannya, ia menggarisbawahi pentingnya mengutamakan keselamatan penonton konser. 

Suhu ekstrem di Rio telah menimbulkan kekhawatiran mengenai kondisi di tempat konser, dengan laporan bahwa beberapa penggemar jatuh sakit selama pertunjukan hari Jumat (17/11/2023). 

Swift, selama penampilannya pun menyela pertunjukan untuk meminta air bagi para penggemar yang terkena dampak. Juga menyatakan kepeduliannya yang tulus terhadap kesejahteraan mereka.

Respon Pemerintah Setempat

Puluhan penggemar yang menunggu sambil menggunakan payung karena berada di bawah terik matahari Sumber: Reuters

Menanggapi kejadian tersebut, pemerintah telah mengamanatkan penyelenggara konser untuk memastikan akses air di seluruh konser Swift di Brasil. Selain itu, peristiwa tragis tersebut mendorong penyelidikan kriminal oleh Kantor Jaksa Penuntut Umum Rio.

Pemerintah telah menuntut langkah-langkah keamanan tambahan untuk konser di masa depan. Termasuk peningkatan titik distribusi air, lebih banyak brigade tanggap darurat dan ambulans, dan pembukaan konser lebih awal.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.