Tanggapan Masyarakat Internasional
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak melalui akun Twitternya menulis,
“Semua pikiran kami dengan mereka, semua warga Korea Selatan yang saat ini tengah mengalami masa menyedihkan.”
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken juga membuah sebuah tweet,
“Kami berbelasungkawa yang terdalam kepada keluarga dan teman-teman yang meninggal dan terluka, serta kepada orang-orang (Korea Selatan) karena mereka berduka atas tragedi mengerikan ini.”
Dengan meredanya pandemi Covid-19, jam malam di bar dan restoran serta batas 10 orang untuk pertemuan pribadi dicabut sejak bulan April lalu. Pihak berwenang mengatakan mereka tengah menyelidiki penyebab pasti insiden tersebut.
|
Baca juga:
The Mukaab, Ka’bah Baru di Arab Saudi |
Presiden Yook Suk-yeol memimpin pertemuan darurat dengan pembantu senior memerintahkan pembentukan satuan tugas. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengamankan sumber daya guna merawat korban terluka.
Selain itu juga meminta mereka untuk melakukan penyelidikan menyeluruh guna mengetahui penyebab tragedi Halloween Itaewon. (SPM/FAU)
