Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Twitter Memberlakukan Pembayaran secara Merata untuk Akun Centang Biru

Twitter Blue sebagai verifikasi akun Twitter | Sumber: Nasabamedia

ANDALPOST.COM – Aplikasi media sosial Twitter akan menghapus tanda centang biru yang diberlakukan secara gratis pada setiap akun yang terverifikasi. Diketahui, penghapusan tersebut akan mulai diberlakukan mulai pada tanggal (01/04/2023).

Pengumuman itu dikeluarkan oleh pihak Twitter pada halaman akun resmi mereka @verified.

“Pada 1 April, kami akan memulai penghapusan program verifikasi kami dan menghapus tanda verifikasi. Untuk tetap memakai tanda centang biru Twitter, pengguna individu bisa mendaftar ke Twitter Blue di sini: Organisasi bisa mendaftar untuk Verified Organizations di sini,” tulisnya.

Twitter Blue

Diketahui, Twitter Blue merupakan sebuah rencana yang dikeluarkan oleh Chief Executive Officer (CEO) nya, Elon Musk. Di mana fitur terbaru tersebut diluncurkan pada akhir tahun 2022 lalu.

Biaya yang akan dicetuskan per-individu setiap pengguna Twitter Blue, sejumlah US$84 atau bilah dirupiahkan senilai Rp1,2 juta per tahun. Pengguna juga bisa memilih opsi US$8 (Rp122 ribu) bila mau membayar bulanan.

Dengan dihadirkannya Twitter Blue, dan diberlakukannya pembayaran secara menyeluruh bagi seluruh penggunanya. Hal itu, dapat menjadi sebuah pemasukan tambahan dalam proses berjalannya bisnis dari aplikasi yang berada di bawah naungan Musk tersebut.

Postingan akun Twitter terkait perubahan Twitter Blue | Twitter @verified

Diketahui, perkembangan penambahan pemasukan bagi aplikasi Twitter terjadi, karena terdapat banyak perusahaan dengan jumlah yang banyak, tidak memilih Twitter untuk melakukan periklanan produk mereka setelah masuknya Musk menjadi CEO-nya.

Dengan begitu, perubahan yang dilakukan Twitter untuk pembayaran secara menyeluruh, dapat menjadi sangat penting untuk berjalannya bisnis Twitter.

Tanggapan Netizen Tentang Perubahan Blue

Terdapat berbagai tanggapan dari para masyarakat di dunia maya menanggapi perubahan tersebut. Beberapa orang berpendapat, bahwa mereka tidak peduli jika akun mereka tidak dapat terverifikasi di Twitter, karena harus membayar Twitter Blue.

Pengguna Twitter @BlargMySnoople memberi komentar dalam postingan tersebut.

“Saya lebih memilih untuk membayar ayah saya untuk mengata-ngatai saya daripada harus membayar tanda centang bod**mu,” tulisnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.