Menanggapi hal tersebut Dicky selaku Satlantas Polres Bogor berharap bisa mengingatkan masyarakat terkait pentingnya kesadaran hukum berlalu lintas. Jangan sampai karena ketidak hati-hatian kita dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain. Tentu hal ini juga dikaitkan dengan kehidupan beragama dan moral yang baik dalam bermasyarakat melalui pendekatan humanis membaca kitab suci Al-Quran.
“Alhamdulillah selama aturan baru ini berlangsung, para pelanggar menerima sanksi yang diberikan serta berjanji tidak mengulangi kembali pelanggaran lalu lintas,” kata Dicky.
“Sehingga kegiatan pun berjalan aman dan kondusif,” lanjut Dicky.
Harapannya pendekatan dan itikad baik ini dapat diterima masyarakat, merangkul dan membuat para pelanggar merenungi serta menyadari kesalahannya.
“Sebab kebanyakan penyebab kecelakaan di jalan raya adalah karena didominasi oleh ketidakpatuhan masyarakat terhadap aturan berlalu lintas. Sehingga terjadilah pelanggaran-pelanggaran tersebut,” tutupnya. (rnh/fau)