Negara Barat Membahas Kasus di Xinjiang
Sementara itu, pada bulan Oktober tahun lalu, negara-negara Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat (AS) mengadakan diskusi untuk membahas kasus HAM di Xinjiang.
Namun, lobi China yang intens di antara 47 anggota dewan membuat negara-negara memberikan suara 19-17 menentang pembahasan temuan, dengan 11 abstain.
Sehingga, duta besar (Dubes) AS Michele Taylor mendesak dewan untuk mengambil tindakan guna mengatasi pelanggaran hak asasi manusia yang mengerikan dan berkelanjutan di Xinjiang.
Tak hanya Taylor, duta besar (Dubes) Inggris Simon Manley meminta China untuk berhenti menyangkal fakta dan terlibat secara serius serta konstruktif mengenai masalah HAM di Xinjiang.
Direktur Jenewa Human Rights Watch Hilary Power juga mendesak dewan untuk menyelidiki pelecehan HAM d China termasuk Xinjiang. (spm/zaa)