Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Populasi Inggris Semakin Menua, Utang Publik Melonjak Karena Dana Pensiun

Populasi Inggris Semakin Menua, Utang Publik Melonjak Karena Dana Pensiun
Ilustrasi generasi tua di Inggris. (The Andal Post/Clarencia Mayvianti)

ANDALPOST.COM — Peramal indepen dari pemerintah memperingatkan terdapat kemungkinan lonjakan utang publik Inggris. Sebab adanya populasi yang semakin menua.

The Office for Budget Responsibility (OBR) atau Kantor Tanggung Jawab Anggaran mengatakan, bahwa lonjakan ini dapat mencapai angka hingga lebih dari 300%.

Lebih rinci, angka 300% tersebut merupakan pengukuran ekonomi untuk tahun 2070. Meningkat sebanyak 100% di saat ini.

Selain itu, diberi tahu juga bahwa adanya ketegangan dalam perubahan iklim dan geopolitik menambahkan risiko yang signifikan dalam keuangan pemerintah.

Namun, disebut-sebut bahwa upaya pemerintah untuk mengatasi hal ini “relatif sederhana”.

Hal ini muncul dalam angka terpisah yang menunjukkan bahwa ekonomi Inggris hampir tidak tumbuh sejak 2019 sebelum pandemi datang.

Menanggapi laporan OBR, Kanselir Jeremy Hunt mengatakan bahwa pemerintah akan mengambil keputusan yang “sulit tapi bertanggung jawab” dalam keuangan publik.

“Keputusan yang sulit tetapi bertanggung jawab atas keuangan publik, termasuk gaji sektor publik, karena lebih banyak pinjaman dengan sendirinya menyebabkan inflasi,” kata Hunt.

Utang publik merupakan bentuk dari kumpulan uang yang dipinjam oleh pemerintah selama bertahun-tahun untuk mendanai pengeluarannya.

Hunt mengatakan, bahwa dirinya telah menetapkan target untuk menjatuhkan utang-utang tersebut dalam waktu lima tahun.

Faktor Jatuhnya Ekonomi

Dalam sebuah laporan, OBR pun menyampaikan bahwa ternyata tahun 2020 merupakan era yang sangat berisiko untuk keuangan publik.

Dikatakan bahwa adanya serangkaian masalah yaitu pandemi dan krisis biaya hidup. Juga kenaikan suku bunga pada akhir-akhir ini membuat ekonomi Inggris jatuh.

Hal ini juga mau tidak mau memaksa pemerintah untuk mendorong biaya pinjamannya.

Atas hal tersebut, kini angka peminjaman pemerintah berada dalam tingkat tertinggi sejak pertengahan tahun 1940.

Selain itu, saham utang pemerintah juga berada pada angka tertinggi sejak awal tahun 1960. Serta biaya pembayaran utang juga ada di posisi paling tinggi sejak akhir tahun 1980.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.