ANDALPOST.COM — CocoNene merupakan salah satu dari toko lainnya di Lahaina, Maui Barat, Hawaii. Di mana para penduduk lokal dan turis bisa mengunjungi toko tersebut untuk membeli berbagai barang seperti dekorasi rumah buatan Hawaii, seni dinding, dan bingkai foto.
Api yang telah berlangsung di Maui selama beberapa hari ini pun turut melanda toko tersebut. Serta ratusan bisnis lainnya, yang terletak di daerah yang populer dan bersejarah itu.
Pendiri CocoNene dan perusahaan induknya, The Art Source Inc., Kent Untermann, bersama dengan istrinya, Lori, telah menjadi pemilik bisnis di Hawaii sejak tahun 1980-an.
Kini, Kent mengatakan bahwa ia harus mencari tahu bagaimana untuk tetap bertahan. Setelah kehilangan total gedung dan semua yang ada di dalamnya.
Diketahui, nilai bangunan tersebut seluas 9.000 kaki persegi dan harganya mencapai jutaan. Serta inventaris di dalam Galeri CocoNene dan Tabora bernilai lebih dari $1 juta.
Di luar kehancuran struktural dan barang-barang di dalam bisnisnya, ia mengatakan bahwa sebanyak tiga dari sembilan karyawannya telah kehilangan rumah.
Namun, untungnya semua bisa dievakuasi dan sekarang dalam kondisi aman.
Ratusan bisnis di Lahaina pun musnah, sebagian lagi hanya tinggal cangkang bangunannya saja.
Mulai dari restoran, bangunan bersejarah, hingga toko-toko populer, banyak yang telah habis terbakar.
Josh Green selaku gubernur setempat menggambarkan situasi tersebut sebagai “bom dan api meledak”.
Ia mengatakan bahwa untuk membangun Lahaina kembali akan menjadi pekerjaan yang panjang. Juga membutuhkan biaya yang sangat banyak atau mahal.
Josh juga menambahkan bahwa akan dibutuhkan banyak waktu untuk mengetahui sepenuhnya berapa biaya yang dibutuhkan.
Akan tetapi, tidak diragukan lagi bahwa perbaikan Lahaina akan menghabiskan miliaran.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.