ANDALPOST.COM – Arkeolog telah menemukan salah satu peninggalan bersejarah terbesar yakni kapak genggam di Kent, Inggris, Britania Raya pada Kamis, (6/7/2023).
Kapak tersebut diperkirakan berukuran satu kaki yang terlalu besar untuk digenggam oleh tangan manusia modern.
Menurut laporan, kapak genggam raksasa tersebut ditemukan setelah peneliti melakukan penggalian.
Tim peneliti juga mengatakan bahwa artefak tersebut diperkirakan benda zaman prasejarah atau zaman es yang telah diawetkan di lereng bukit di atas Lembah Medway.
Para peneliti dari UCL Tenggara menemukan 800 artefak batu lainnya yang terkubur bersama dengan kapak tersebut. Penemuan ini diperkirakan telah berusia lebih dari 300.000 tahun.
Dalam lubang galian tersebut, para peneliti menemukan dua pisau batu api berukuran raksasa yang digambarkan sebagai kapak genggam.
Menurut peneliti, kapak genggam tersebut merupakan artefak batu yang sengaja dikelupas di kedua sisinya sehingga menghasilkan bentuk simetris dengan mata potong yang panjang.
Kapak genggam tersebut diyakini sebagai alat yang digunakan untuk menyembelih hewan dan memotong daging.
Bentuk Kapak Genggam
Hal ini lantaran dua kapak genggam lainnya yang ditemukan terkubur memiliki bentuk yang khas dengan ujung runcing yang panjang.
Kapak tersebut digambarkan memiliki permukaan yang halus dan alas yang jauh lebih tebal.
Letty Ingrey, seorang arkeolog senior di Institut Arkeologi UCL mengatakan, “Kami menggambarkan alat ini sebagai ‘raksasa’ ketika panjangnya lebih dari 22 cm dan kami memiliki dua dalam kisaran ukuran ini. Yang terbesar dengan panjang 29,5 cm kolosal adalah salah satu yang terpanjang yang pernah ditemukan di Inggris,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ingrey meyakini bahwa artefak ini memiliki usia lebih dari 300.000 tahun dan kebanyakan ditemukan di wilayah Thames dan Medway.
“Kapak tangan raksasa seperti ini biasanya ditemukan di wilayah Thames dan Medway dan berasal lebih dari 300.000 tahun yang lalu. Kapak tangan ini sangat besar sehingga sulit membayangkan bagaimana kapak genggam ini dapat dengan mudah dipegang dan digunakan,” sambungnya.
“Mungkin mereka (kapak genggam) memenuhi fungsi yang kurang praktis atau lebih simbolis daripada alat lain, demonstrasi kekuatan dan keterampilan yang jelas. Sementara saat ini, kami tidak yakin mengapa alat sebesar itu dibuat atau spesies manusia purba mana yang membuatnya, penelitian ini menawarkan kesempatan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan menarik,” pungkas Ingrey.
Berdasarkan penelitian yang sedang dilakukan, kapak genggam tersebut berasal dari periode awal prasejarah Inggris.
Pada masa tersebut, orang-orang Neanderthal dan budaya mereka muncul dan mungkin berbagi lanskap dengan spesies manusia purba lainnya.
Kemudian, pada masa ini, Lembah Medway telah dikategorikan sebagai lanskap liar perbukitan berhutan dan lembah sungai.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
