Pekerja yang dikarantina di pabrik perlu menunjukkan tujuh hari tes negatif sebelum berangkat ke kota asal mereka. Selain itu, pemerintah juga berjanji akan menyediakan makanan tepat waktu dan membuat hotline konseling bagi para pekerja.
Perusahaan Foxconn juga mengatakan akan menguji karyawan setiap hari dan menjaga mereka tetap dalam “lingkaran tertutup”, serta menawarkan transportasi bagi mereka yang ingin pergi.
Namun, pemerintah daerah di sekitar kota Zhengzhou meminta pekerja Foxconn untuk mendaftar ke pihak berwenang jika ingin kembali ke rumah dan menyelesaikan beberapa hari karantina pada saat kedatangan.
Sementara itu, perusahan juga mengatakan akan melipatgandakan bonus untuk karyawan yang bersedia tetap di pabrik selama wabah COVID-19 masih melanda. China melaporkan lebih dari 2.000 infeksi domestik baru terjadi selama tiga hari berturut-turut.
Provinsi Henan, tempat Zhengzhou berada, secara resmi melaporkan 359 infeksi COVID-19 melonjak. Pusat manufaktur China selatan Guangzhou mengumumkan penerapan lockdown di beberapa wilayah sebagai respon pemerintah atas meningkatnya kasus COVID-19. (spm/fau)