Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bisa Tersenyum Lebar, Saksi Ahli Jadi Kunci

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Sumber: PMJnews)

Menanggapi hal tersebut, Putri tetap bersikukuh untuk mempertahankan narasi pelecehan seksual atau tindak perkosaan. Putri melalui keterangannya mengatakan kalau dirinya tidak berbohong.

Dirinya berusaha menutupi peristiwa ini karena takut dengan amarah sang suami. Namun PC tetap melaporkan tindak dugaan pemerkosaan kepada Sambo. Hal inilah yang membuat Sambo geram dan merencanakan pembunuhan kepada Brigadir Yosua.

Awalnya aksi bengis ini terus ditutupi oleh pihak Sambo hingga melibatkan banyak instansi kepolisian. Hingga detik ini pun, upaya terus dilakuakn oleh kubu Sambo untuk menghindari ancaman hukum mati dan penjara seumur hidup.

Sanksi Ferdy Sambo

Namun fakta-fakta baru terus terkuak dan kebenaran mulai menunjukkan secercah cahaya. Kini perlahan-lahan benang merah mulai tersusun seperti terbongkarnya kontak WhatsApp bernama Tuhan Yesus. Kontak tersebut berada di grup Duren Tiga yang disinyalir satpam Ferdy Sambo.

Melihat kasus ini, Guru Besar Hukum Universitas Jenderal Soedirman, Hibnu Nugroho, sanksi jika Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi akan tersenyum lebar karena hukumannya bisa diringankan dengan menghadirkan saksi ahli.

Jika memang ahli yang dihadirkan hari ini bisa meyakinkan hakim bisa saja Ferdy Sambo dan komplotan akan mendapat keringanan hukuman.

“Konstruksi pembunuhan itu sudah jelas, perencanaannya sudah jelas. Tapi motifnya apa? Kalau memang ada pemerkosaan itu meringankan (hukuman terdakwa), sehingga putusannya hakim jelas karena tiap kejahatan itu pasti ada motif,” kata Hibnu.

(PAM/MIC)