Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Gawat! China Larang Penggunaan Hingga Peredaran iPhone di Wilayahnya

China yang mulai melanggar penggunaan Apple (The Andal Post/Nabila Safwa Ashari)

Saham Apple Turun

Sementara minggu ini, anggota Kongres AS Mike Gallagher, yang merupakan ketua komite Dewan Perwakilan Rakyat untuk Tiongkok, meminta Departemen Perdagangan untuk lebih membatasi ekspor ke Huawei dan SMIC.

Saham Apple turun 2,9% pada hari Kamis menyusul laporan bahwa Tiongkok berencana memperluas larangan penggunaan iPhone. Terutama kepada lembaga dan perusahaan yang didukung pemerintah.

Para investor pun mengkhawatirkan kemampuan perusahaan publik paling berharga di dunia ini untuk melakukan bisnis di negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia. Apple mencatat penurunan harian terbesarnya dalam lebih dari sebulan pada hari Rabu. 

Perusahaan ini pun merugi sekitar $200 miliar dalam dua hari, dan sahamnya saat ini berada pada kinerja terburuk di Dow Jones Industrial Average. Larangan tersebut bisa menjadi pertanda buruk bagi Apple.

Tiongkok adalah pasar luar negeri terbesar untuk produk-produk perusahaan, dan penjualan di Tiongkok mewakili sekitar seperlima dari total pendapatan perusahaan tahun lalu. 

Apple tidak mengungkapkan penjualan iPhone berdasarkan negara, namun analis di firma riset TechInsights memperkirakan ada lebih banyak penjualan iPhone di Tiongkok dibandingkan di Amerika Serikat pada kuartal terakhir. (paa/ads)