ANDALPOST.COM — Upaya bersama Google dan konsorsium perusahaan telekomunikasi besar Eropa telah mengajukan surat kepada Komisi Eropa, yang menganjurkan kategorisasi iMessage sebagai layanan “inti” yang tunduk pada peraturan di bawah Undang-Undang Pasar Digital (DMA) Uni Eropa.
Langkah ini diperkirakan akan berdampak signifikan bagi Apple dan lanskap layanan perpesanan yang lebih luas.
iMessage sebagai Jembatan Bisnis Penting
Dalam surat yang ditujukan kepada Komisi Eropa, kolektif tersebut menekankan bahwa iMessage memainkan peran penting sebagai “pintu gerbang penting antara pengguna bisnis dan pelanggan mereka.”
Deklarasi ini menjadi landasan bagi argumen mereka bahwa iMessage harus dianggap sebagai layanan “inti” dan karenanya tunduk pada peraturan di bawah DMA.
Sementara Undang-Undang Pasar Digital, yang baru-baru ini diperkenalkan oleh Uni Eropa, membuka era regulasi baru. Hal ini secara khusus berlaku untuk layanan yang diklasifikasikan sebagai layanan platform dasar.
Layanan-layanan ini kini terpaksa membuka platform dan layanan mereka kepada entitas dan pengembang lain, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih kompetitif.
Jika iMessage ditetapkan sebagai “layanan platform inti”, hal ini akan membawa implikasi yang signifikan bagi Apple, yang berpotensi mengharuskan raksasa teknologi tersebut untuk memastikan interoperabilitas dengan layanan perpesanan lainnya.
“Melalui iMessage, pengguna bisnis hanya dapat mengirim pesan yang diperkaya ke pengguna iOS dan harus bergantung pada SMS tradisional untuk semua pengguna akhir lainnya,” tuduhan yang ditandatangani oleh wakil presiden senior Google yang tidak disebutkan namanya bersama dengan CEO Vodafone, Deutsche Telekom, Telefónica, dan Orange pada Rabu (8/11/2023).
Permintaan Komisi Eropa dan Tanggapan Apple
Menanggapi berkembangnya wacana seputar iMessage, Komisi Eropa telah memulai misi untuk menilai pentingnya iMessage. Serta Bing Microsoft, dibandingkan dengan layanan pesaing.
Aspek kunci dari evaluasi ini melibatkan pengumpulan umpan balik dari pengguna Apple dan pesaingnya. Survei ini juga berupaya menentukan sejauh mana pemanfaatan layanan-layanan ini.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.