Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Indonesia Disoroti Media Asing Terkait Sulitnya Pengendalian Serangan Buaya 

Indonesia yang semakin lekat dengan citra ‘tingginya serangan buaya’ (The Andal Post/Nabila Safwa Ashari)

ANDALPOST.COM — Minggu (22/10/2023) Indonesia mendapat sorotan dari media asing terkait masalah serangan buaya yang semakin sulit dikendalikan di beberapa wilayah.

Laporan tentang serangan buaya terhadap manusia dan ternak telah menarik perhatian internasional. Bahkan memicu perdebatan tentang penyebab serta upaya pengendalian yang diperlukan.

Dalam berita tersebut, BBC menyoroti bahwa serangan buaya tidak akan berhenti  kecuali habitat buaya dilindungi. Para ahli pun mengatakan penambangan liar adalah akar permasalahannya.

Ketika masyarakat mulai bergerak lebih jauh ke laut untuk mencari timah, semakin banyak buaya yang terpaksa keluar dari habitat aslinya.

Tren meningkatnya serangan buaya di Indonesia merupakan perhatian serius. Daerah-daerah seperti Kalimantan, Papua, dan Sumatra tercatat sebagai lokasi insiden serangan buaya yang tragis.

Data pemerintah mencatat bahwa serangan buaya ini telah mengakibatkan korban manusia dan kerugian ekonomi yang signifikan.

Penyebab peningkatan serangan buaya di Indonesia menjadi topik perdebatan dalam berbagai laporan media asing.

Faktor-faktor seperti perubahan lingkungan, perubahan pola makan buaya, dan perburuan liar oleh manusia semuanya disoroti sebagai pemicu serangan buaya.

Tantangan dalam pengendalian serangan buaya juga menjadi fokus perhatian.

Upaya-upaya seperti penyelidikan dan evakuasi buaya berpotensi berbahaya menjadi isu yang diperdebatkan.

Beberapa berpendapat bahwa metode culling atau pembunuhan buaya adalah solusi, sementara lainnya lebih mendukung upaya relokasi yang lebih manusiawi.

Langkah Pemerintah Indonesia

Penangkaran buaya di Indonesia yang jauh dari kata layak Sumber: Muda News

Pemerintah Indonesia telah merespons laporan-laporan serangan buaya ini dengan berbagai langkah. Mereka telah memperkuat kampanye edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kesadaran tentang cara berperilaku yang aman di wilayah-wilayah yang berpotensi bertemu buaya.

Selain itu, mereka telah meluncurkan program-program penanggulangan yang lebih humanis. Seperti relokasi buaya yang berpotensi berbahaya, sebagai alternatif kepada pembunuhan.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.