Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Inilah Kriteria Cawapres Ideal Ganjar Versi Sekjen PDIP : Namanya Tidak Masuk Lembaga Survei

Inilah Kriteria Cawapres Ideal Ganjar Versi Sekjen PDIP : Namanya Tidak Masuk Lembaga Survei
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang sibak Cawapres Ganjar Pranowo/doc PDIP

ANDALPOST.COM – Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjabarkan kriteria Cawapres ideal untuk Ganjar Pranowo di pilpres 2024 mendatang.

Hasto mengatakan jika sosok Cawapres yang akan mendampingi Ganjar adalah orang yang memiliki reputasi bagus dan bekerja secara diam-diam.

Hal ini adalah syarat yang telah ditetapkan oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang akan menentukan siapakah Cawapres bagi Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut.

Pasalnya Megawati sangat menyukai seorang yang punya dedikasi dan tidak memiliki ambisi pribadi. Sama halnya ketika Megawati memasangkan Presiden Joko Widodo dengan K.H. Ma’ruf Amin pada 2019 lalu.

Siapa sangka sosok Ma’ruf Amin yang namanya tidak pernah masuk sama sekali dalam poling survei Cawapres kala itu tiba-tiba ditunjuk dan meyakinkan hati para Ketum parpol koalisi.

“Secara empiris 2019 itu kan di luar persoalan elektoral tiba-tiba kan muncul K.H. Ma’ruf Amin. Sehingga secara empiris itu telah terjadi apakah 2024 ini akan terjadi hal yang sama kita tunggu tanggal mainnya, ha-ha-ha,” kata Hasto kepada wartawan di Kantor DPD Banten, Serang, Minggu (10/9/2023).

Hasto juga menambahkan jika saat ini ada banyak nama yang sedang dikaji oleh partainya terkait posisi Cawapres.

Namun dari beberapa nama tersebut kriteria paling utama yang akan dipilih oleh Megawati adalah sosok yang tidak memiliki ambisi pribadi.

Dia juga menambahkan bahwa Presiden ke-5 RI itu menyukai seseorang yang bekerja di balik layar. Walaupun dari semua calon tersebut mereka adalah sosok pekerja keras.

“Ada yang bekerja keras, ada yang diam-diam bekerja di dalam sunyi, bekerja membangun kemaslahatan bangsa, bekerja dengan profesionalitasnya tanpa berfikir nanti mau jadi apa. Nah, ini yang juga dicermati oleh Bu Mega,” kata Hasto.

“Jadi sosok-sosok yang tidak memiliki ambisi diri bagi diri pribadi bagi kelompoknya, atau bagi kepentingan bisnisnya, tetapi punya dedikasi bagi bangsa dan negara ini juga dicari oleh Ibu Megawati Soekarnoputri sehingga ini bisa menjadi element of surprise. Tapi ketika itu diumumkan ‘Wah ini ternyata orang itu memang tipe-tipe progresif development leader’. Misalnya, itu juga bisa terjadi,” sambungnya.

Jelang pengumuman Cawapres Ganjar yang semakin dekat

Inilah Kriteria Cawapres Ideal Ganjar Versi Sekjen PDIP : Namanya Tidak Masuk Lembaga Survei
Ganjar Pranowo bakal Capres PDIP/doc PDIP

Hasto juga menambahkan jika saat ini nama-nama yang telah diseleksi oleh PDIP semakin mengerucut.

Ada beberapa nama bakal Cawapres potensial yang memang seliweran dalam daftar lembaga survei. Sebelumnya memang telah digembar-gemborkan ada lima nama yang dikerucutkan. Namun kini dengan situasi politik yang selalu dinamis beberapa nama telah tereliminasi dan memunculkan nama lainnya yang masih dirahasiakan.

Salah satunya adalah Muhaimin Iskandar yang sebelumnya menjadi salah satu kandidat potensial Cawapres Ganjar Pranowo. Namun sayangnya dinamika politik membuatnya bermanuver untuk menjadi Cawapres dari Anies Baswedan.

Oleh karena itu PDIP akan lebih hati-hati dalam memilih bakal Cawapres. Sekjen PDIP itu juga mengatakan jika bisa saja sosok yang nantinya bakal diumumkan jelang pendaftaran Capres-Cawapres oleh KPU.

Namun yang pasti sosok yang nantinya akan mendampingi Ganjar adalah seorang yang dibutuhkan oleh bangsa ini.

“Ya di luar nama-nama survei yang sudah beredar juga bisa muncul suatu tokoh baru. Meskipun nama yang dikerucutkan itu 5, sudah 5 dikerucutkan karena politik ini kan juga ada dinamikanya dan kemudian ada musyawarahnya, ada aspirasi yang tidak terbaca di dalam survei-survei, tetapi sebenarnya merupakan sosok yang dibutuhkan oleh bangsa ini. Itu juga dimungkinkan,” ujarnya. (pam/fau)