ANDALPOST.COM – Rumor mengenai Menparekraf Sandiaga Uno yang duduki kursi Cawapres potensial, semakin santer.
Isu berkembang, bahwa Sandiaga Uno bakal menemani Ganjar Pranowo selaku Capres di Pemilu 2024 mendatang. Kursi Cawapres akan menjadi milik Sandi lantaran koalisi bakal terbentuk antara PDIP dengan PPP.
Menanggapi bola liar yang berkembang di masyarakat, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto buka suara.
Menurutnya, hal ini terlalu berlebihan dan terburu-buru. Mengingat pengerucutan nama Cawapres masih akan dibahas akhir. Menyusul kerjasama dan koalisi partai sudah final.
Pasalnya, hingga saat ini koalisi resmi yang akan menemani PDIP di kontestasi pemilu 2024 belum diumumkan.
Hasto tidak memungkiri bahwa hingga saat ini muncul berbagai nama, terkait bakal sosok Cawapres. Nama Sandiaga pun hanya menjadi salah satunya.
“Ya berbagai nama-nama yang muncul itu kan sesuatu yang positif untuk rakyat, karena ini adalah pemilu langsung oleh rakyat sehingga rakyat harus dibiasakan dengan diskursus yang positif tentang nama-nama calon yang masuk. Tapi pengerucutan siapa yang akan mendampingi Bapak Ganjar Pranowo nanti, ada beberapa tahapan setelah kerja sama parpol difinalkan,” kata Hasto di DPP PDIP, Jakarta, Kamis (27/4).
Hasto sendiri mengatakan, hingga saat ini pihaknya yakni PDIP masih menganalisis beberapa nama yang berpotensi.
Nama-nama tersebut bakal dilihat rekam jejaknya sekaligus visi dan misinya untuk bangsa.
“Kami lakukan analisis terhadap aspek-aspek historisnya, aspek komitmennya di dalam membangun desain bagi masa depan, kompetensinya, track record-nya, kami lakukan analisis semua dari nama-nama yang muncul dan kami berikan sebagai masukan karena itu bagian dari penugasan yang diberikan oleh Ibu Ketum,” jelas Hasto.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
