Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Kenapa Kepolisian Inggris Stop Terima Panggilan Kesehatan Mental?

Kenapa Kepolisian Inggris Stop Terima Panggilan Kesehatan Mental?
Ilustrasi penderita kesehatan mental ditolak oleh kepolisian Inggris. (The Andal Post/Aini)

ANDALPOST.COM – Kepolisian Metropolitan London, salah satu kepolisian terbesar di Inggris, menyatakan akan berhenti menerima panggilan darurat, khususnya yang terkait dengan kejadian kesehatan mental, Senin (29/05/2023).

Dilaporkan, mereka hanya akan menghadiri panggilan terkait kesehatan mental, jika ada “ancaman langsung terhadap nyawa”.

Alhasil, upaya ini akan mulai diperkenalkan pada September tahun ini, dengan alasan untuk membebaskan sumber daya petugas kepolisian.

Sir Mark Rowley sebagai Komisaris Kepolisian Metropolitan pun, menuliskan pesan kepada pelayanan kesehatan dan perawatan sosial terkait ini minggu lalu.

Peningkatan Panggilan Kesehatan Mental

Dalam lima tahun terakhir, pasukan polisi di seluruh Inggris Raya, melihat adanya peningkatan yang signifikan dalam jumlah insiden kesehatan mental yang mereka tangani.

Beberapa kepala kepolisian percaya, bahwa kenaikan ini disebabkan atas semakin lamanya, polisi dilihat sebagai ‘pertolongan’ pertama bagi orang-orang yang krisis mental.

Hal ini pun, dibarengi dengan kurangnya kapasitas pelayanan dalam masyarakat Inggris untuk menghadapi tuntutan masalah kesehatan mental yang terus meningkat.

Postingan Kepolisian Metropolitan London terkait patroli yang dilakukannya | Instagram: @metpolice_uk

Berdasarkan laporan yang diberikan ke The Guardian, saat ini pihak Metropolitan mengatakan, bahwa mereka sedang mencari solusi. Khususnya, untuk memperbaiki adanya ketidakseimbangan terhadap tanggung jawab.

Alhasil, pihak kepolisian pun melakukan ini, karena mereka melihat bahwa tugasnya sebagai polisi itu menjadi sebuah tanggung jawab kesehatan.

Di sisi lain, College of Policing, mendefinisikan insiden kesehatan mental ini sebagai suatu insiden polisi apapun itu.

Tentunya, kejadian yang dianggap memiliki hubungan dengan kesehatan mental seseorang, di mana kerentanan mereka menjadi pusat dari peristiwa tersebut.

Tercatat saat ini, petugas polisi diperkirakan menghabiskan sebanyak 20 hingga 40 persen waktunya untuk menangani kejadian-kejadian tersebut.

Data Angka Panggilan Kejadian Mental

Menanggapi permintaan laporan dari BBC, sekitar 21 dari 48 ‘pasukan’ atau unit di England, Skotlandia, dan Wales memberikan tanggapan terkait isu ini.

Mereka melaporkan, bahwa setiap unit mengalami peningkatan panggilan kesehatan mental sejak tahun 2017.

Di Merseyside, panggilan terhadap insiden terkait kesehatan mental meningkat dari 7.629 di tahun 2017, naik sebesar 313 persen, menjadi 28.039 di tahun 2022.

Atas hal ini, pemerintah Inggris mengatakan bahwa tekanan yang mereka (kepolisian) hadapi itu, justru menghentikan para polisi untuk memerangi kejahatan.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.