ANDALPOST.COM – Philadelphia, kota terbesar di Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), telah dikenal dengan julukan mengerikan sebagai “kota zombie”. Bagaimana tidak, muncul berbagai rekaman mengerikan yang menunjukkan banyak orang berperilaku layaknya zombie.
Diketahui, salah satu akun yang rutin membagikan tingkah aneh para pecandu narkoba jenis ‘Trunq’ atau Xylazine ini, adalah @urbanvisuals2.0 di platform media sosial TikTok.
Akun tersebut, menampilkan situasi di salah satu wilayah di Philadelphia, yaitu Kensington. Salah satu video viralnya, baru saja diunggah sekitar lima hari yang lalu, Jumat (26/05/2023).
Lalu, unggahan pertama dalam akun tersebut adalah pada akhir tahun 2022 lalu. Hingga sekarang, akun tersebut masih membagikan kondisi di Kensington.
Kensington, Philadelphia
Wilayah Kensington, diketahui sebagai daerah yang banyak pengedar serta pecandu narkoba. Tak heran, Kensington Avenue termasuk wilayah darurat narkoba.
Di bawah pengaruh narkotika, orang-orang terlihat duduk lemas, menunduk dengan jarum yang menempel di tangan. Bahkan, berjalan dengan sangat lambat.
Suasana tersebut, membuat Kensington terlihat seperti adegan film horror yang menghadirkan makhluk zombie.
Alhasil, wilayah Kensington dipenuhi dengan pengguna narkoba yang sudah tidak sadarkan diri. Kota yang memiliki julukan “City of Brother Love” tersebut, sekarang berada dalam kegentingan.
Dilaporkan, penggunaan obat-obat Xylazine, atau “tranq” terus meningkat dalam beberapa periode terakhir.
Obat ini adalah salah satu obat penenang yang digunakan untuk meningkatkan efek heroin, kokain, dan fentanil. Bahkan, obat ini sebenarnya tidak ditujukan untuk manusia, hanya untuk hewan saja.
Atas itu, keampuhan obat tersebut pun, tidak usah diragukan.
Tanggapan Pemerintah
Baru-baru ini, pemerintah Amerika Serikat menyatakan fenomena di Philadelphia ini, sudah termasuk ancaman.
Dr. Rahul Gupta, Direktur Kantor Kebijakan Pengawasan Narkoba Nasional, mengeluarkan peringatan sekitar bulan lalu.
Alhasil, pejabat kesehatan Philadelphia, mengatakan kota itu sangat terpengaruh oleh epidemi overdosis obat jenis Xylazine ini.
“Xylazine telah memukul Philadelphia dengan sangat keras, menyebabkan peningkatan kematian akibat overdosis. Serta, luka parah yang dapat menyebabkan sepsis dan amputasi,” kata Departemen Kesehatan dan Dewan Kesehatan Philadelphia.
Lalu, pihak Departemen Kesehatan Philadelphia sampai sekarang pun, masih terus berusaha untuk mengurangi jumlah masyarakat yang ikut terdampak dari narkoba tersebut.
“Akibatnya, Departemen Kesehatan Masyarakat Philadelphia telah bekerja sama dengan mitra di seluruh kota untuk mengatasi aspek baru dari epidemi overdosis obat ini,” lanjut Departemen Kesehatan Philadelphia.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.