Kesaksian
Shadab Anwar, kakak dari imam yang terbunuh, Mohammad Saad, mengatakan dia kurang percaya pada pihak berwenang.
Lantaran dituduh memainkan peran partisan dalam kekerasan baru-baru ini yang menargetkan umat Islam.
Pada tahun 2020, polisi di New Delhi dituduh melakukan kekerasan yang menewaskan 53 orang, kebanyakan Muslim.
Anwar membeberkan ia telah berbicara dengan saudaranya setengah jam sebelum sang kakak terbunuh.
“Dia menelepon saya pada pukul 23:30 mengatakan polisi ada di masjid dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” beber Anwar.
Sekitar pukul 02.30, Anwar mengatakan dia mengetahui pembunuhan tersebut.
“Itu terjadi di hadapan polisi,” katanya.
Polisi telah menangkap empat pria Hindu dari desa terdekat Tigra atas serangan terhadap masjid tersebut.
“Para penyerang berusaha memenggal kepalanya,” kata Anwar.
“Ada beberapa tanda. Dia tertembak, dan ada juga bekas pisau di dadanya,” jelasnya. (spm/lfr)