ANDALPOST.COM – Pemerintah China, menyatakan bahwa Uni Eropa (EU) dan China harus dapat meningkatkan hubungan bilateral melalui dialog yang ‘institusional’, Minggu (06/08/2023).
Diketahui, pihak Pemerintah China, khususnya pihak Kementerian Luar Negeri China, yang dipimpin oleh Menteri Wang Yi menyatakan hal tersebut.
Setelah mengadakan suatu percakapan dengan pihak EU, Wang Yi pun mendesak agar kedua belah pihak dapat meningkatkan kerja sama bilateral.
Di sisi lain, berbagai duta luar negeri pergi mengunjungi area Xinjiang China, yang dikenal sebagai wilayah yang melanggar hak asasi manusia oleh pihak Barat.
Alhasil, pihak Pemerintah China pun dapat dilihat sedang melakukan upaya untuk meningkatkan opini internasional atas negara tersebut. Khususnya, melalui pengaruh eksternalnya.
Dialog China dan EU
Diketahui, melalui pernyataan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, dia nyatakan bahwa pihaknya dengan Uni Eropa harus dapat meningkatkan kerja sama. Khususnya, dalam segi dialog ‘mitra strategis komprehensif China-EU.
Hal tersebut, Wang Yi ungkapkan ketika bercakap dengan Perwakilan Representasi Tinggi EU dalam Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan Josep Borell.
Josep sendiri, menekankan bahwa pihaknya, EU dengan kuat berkomitmen untuk mengembangkan hubungan yang baik dengan China.
Menurut Josep, strategi ‘Global Gateway’ EU dan BRI (Belt and Road Initiative) China merupakan dua proyek yang ‘saling membutuhkan’. Khususnya, dalam promosi akan Pembangunan global.
Alhasil, Josep menyatakan bahwa dia berharap untuk dapat mengunjungi China secepat mungkin, dan menghadiri ‘dialog strategis’ dengan pihak China.
Hal tersebut, Josep lakukan dalam rangka mempersiapkan pertemuan pemimpin EU dengan China, serta untuk mempromosi relasi antara kedua belah pihak.
Atas harapan Josep tersebut, China pun mempersilahkan kunjungannya yang direncanakan pada musim gugur nanti.
Di sisi lain, menurut Wang Yi, China dan EU harus dapat mempertahankan suatu momentum yang bagus. Agar, kedua pihak percaya bahwa kemitraan itu merupakan yang terpenting dalam hubungan mereka.
China sendiri, dilaporkan akan selalu memiliki sikap yang positif dalam melakukan promosi hubungan China-EU.
Menurut Wang Yi, pertemuan antara pemimpin-pemimpin EU dengan pihaknya merupakan salah satu pertemuan terpenting. Dalam, memberikan kontribusi pada kerja sama bilateral kedua pihak.
“China dan EU harus melakukan lebih banyak dialog institusional. Agar, dapat mengejar pertemuan yang terlewat antara China dan EU dalam tiga tahun COVID-19,” terang Wang Yi.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.