Kasus Penembakan
Jika korban tewas sebanyak 22 orang terkonfirmasi, serangan Lewiston akan menjadi penembakan massal paling mematikan di AS setidaknya sejak Agustus 2019 lalu.
Di mana seorang pria bersenjata menembaki pembeli di El Paso Walmart dengan senapan AK-47, menewaskan 23 orang, menurut ke Arsip Kekerasan Senjata.
Terdapat 647 penembakan massal, serangan yang menewaskan sedikitnya empat orang pada tahun 2022 lalu. Termasuk sekolah dasar di Uvalde, Texas, di mana seorang remaja bersenjata menembak mati 19 anak kecil dan dua orang dewasa.
Sekitar 679 penembakan massal diperkirakan terjadi tahun ini, berdasarkan tren pada bulan Juli, menurut data dari arsip.
Di tengah kekerasan senjata yang terus berlanjut, Biden telah berulang kali menyerukan reformasi undang-undang senjata, mendesak legislator Partai Republik untuk bergabung dengannya dalam mengedepankan reformasi yang masuk akal.
Termasuk larangan senjata serbu, pemeriksaan latar belakang universal, dan diakhirinya kekebalan hukum bagi produsen senjata. (spm/ads)