Ketegangan kedua supporter masih berlangsung hingga sekarang. Saat Argentina melakukan perayaan di depan masyrakatnya di Buenos Aires, Kiper Aston Villa Emiliano Martinez terlihat memegang mainan yang menggambarkan wajah Mbappe selama selebrasi.
Tidak hanya itu, setelah Lionel Messi menghancurkan hati para penggemar Prancis Paris Saint-Germain. Satu bar memutuskan untuk menggunakan salah satu kemejanya sebagai keset.
Ini bukan pertama kalinya Prancis gagal menerima kekalahan dengan baik. Hanya 18 bulan yang lalu, sebuah petisi dibuat setelah Swiss menyingkirkan juara dunia 2018 itu dari Euro 2020.
Petisi itu dibuat setelah beberapa orang percaya kiper Yann Sommer telah keluar dari garisnya sebelum menyelamatkan tendangan spot Mbappe.
Hal seperti petisi-petisi ini memang bukan menjadi barang baru di dunia persepakbolaan. Sebelumnya, ketika Prancis tersingkir dari Euro melalui adu penalti musim panas lalu, para pendukung negara yang terkenal romantis tersebut juga membuat hal serupa.
Perdebatan saat itu berpusat pada apakah kiper Swiss Yann Sommer berada dalam posisi untuk menyelamatkan upaya penalti Mbappe atau tidak.
Sebuah petisi melalui Change.org kemudian dibuat pada Agustus untuk mencoba dan melarang wasit Anthony Taylor meresmikan pertandingan Chelsea setelah bentrokan sengit dengan Tottenham.
(AZI/MIC)