Karirnya di pemerintahan dimulai sejak ia terpilih duduk di parlemen pada 2015. Sebelum melonjak naik menjadi Menteri Keuangan atau Kanselir dibawah kepemimpinan Boris Johnson pada tahun 2020.
Sejak dua tahun ini, Sunak sudah mulai membangun citranya. Ia mendapatkan kepercayaan dengan keberhasilannya bertanggung jawab atas bantuan-bantuan saat penanganan COVID-19 saat pandemi itu berlangsung. Ia juga banyak memberi bantuan finansial saat pemerintahan Inggris memutuskan untuk melakukan lockdown.
Sunak disebut-sebut sebagai anggota parlemen terkaya dalam sejarah Inggris. Istrinya, Akshata Murty, adalah anak dari seorang milyader India bernama Naraya Murthy. Sunday Time Rich bahkan memperkirakan jumlah kekayaan mereka terhitung sekitar 730 juta poundsterling atau setara 13 triliun rupiah.
Karir Sunak sendiri sebenarnya sempat tergelincir karena dikabarkan bahwa istrinya memiliki hak status tertentu yang membuatnya dapat menghindari tagihan pajak berjuta-juta dolar.
Selain itu, beberapa pakar juga mengatakan bahwa kurangnya Sunak dalam berbaur dengan rakyat kecil akan menyulitkannya untuk meraih hati mereka saat menjabat nanti.
“Akan sulit untuk Sunak meraih hati rakyat kecil,” kata Anand Menon, pengamat politik Eropa di Kings College London. Akibat gaya hidupnya yang sering terlihat glamor itu, para kritikus sering menganggapnya sebagai seorang kaya yang tidak ramah terhadap rakyat kecil. (MIC/FAU)