Sinyal Manuver Politik Dibalik Silaturahmi Nasdem ke Sekber Gerindra-PKB

Perbedaan Pandangan Tidak Menjadikan Mereka Musuh

Bahwasannya setiap perbedaan pandangan tidak menjadikan mereka musuh yang saling bersitegang. Gerindra juga senang hati membukakan pintu jika nantinya mereka punya manuver politik untuk bergabung.

“Kita mempesilakan kepada pilihan partai masing-masing, tetapi kalau mau bergabung di rumah Sekretariat Besama ini Alhamdulillah,” ujar Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

Silaturahmi politik yang dilakukan Nasdem adalah hal yang patut dicontoh oleh beberapa parpol lainnya. Bahwasannya persaingan berjalan dengan sehat dan layak dipertontonkan kepada khalayak umum.

Tidak lupa mereka juga saling berbagi gagasan soal bagaimana membuat demokrasi Indonesia menjadi lebih maju.

Baca juga: Sambut Tahun Politik, Ketua Dewan Pers Ingatkan Wartawan agar Independen dalam Bertugas

“Kita tetap membicarakan masa depan Indonesia dalam kebersamaan dan hari ini Nasdem datang di Sekber Gerindra-PKB diterima oleh Gerindra dan PKB. Ini adalah contoh yang baik,” ujar Muzani.

Potensi bergabungnya Nasdem ke Gerindra dan PKB bukanlah hal mustahil. Mengingat Nasdem hingga saat ini belum mendeklarasikan koalisi bersama PKS dan Demokrat meskipun mereka intens menjalin komunikasi.

Namun peluang memang kecil jika Nasdem ngotot mendukung Anies Baswedan, pasalnya Gerindra dan PKB condong menyatakan dukungan kepada Prabowo Subianto. (PAM/FAU)