ANDALPOST.COM – Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy melakukan pertemuan dengan Pemerintah Turki.
Muhadjir tiba di Turki bersama bantuan pasca gempa tahap tiga Pemerintah Indonesia yang diberangkatkan dari Jakarta, Selasa (21/2).
“Tadi saya sudah ketemu dengan Menteri Kesehatan Turki. Memastikan apa yang telah disumbangkan Indonesia berjalan dan diterima dengan baik oleh Pemerintah Turki. Baik sumbangan berupa Middle Urban Search and Rescue Team (MUSAR). Maupun Medical Emergency Team (MET),” kata Muhadjir kepada wartawan Indonesia di Turki, Rabu (22/2) siang waktu setempat.
Muhadjir juga mengatakan bahwa Pemerintah Turki secara langsung berterima kasih atas bantuan logistik dari Pemerintah Indonesia.
Diketahui Indonesia telah melakukan pengiriman bantuan ke Turki sebanyak tiga tahap. Mencakup pengiriman MUSAR, EMT dan makanan serta logistik lainnya.
“Bantuan yang sifatnya material itu juga sangat membantu mereka. Tadi disampaikan oleh Menteri Kesehatan Turki,” lanjutnya.
Turki Masuk Fase Rehabilitasi dan Rekonstruksi
Muhadjir menyampaikan bahwa tugas MUSAR dalam pencarian dan penemuan akan segera berakhir. Itu karena situasi di Turki saat ini sedang akan memasuki fase rehabilitasi dan rekonstruksi.
Kendati demikian, Muhadjir mengatakan bahwa Indonesia akan terus hadir membantu Turki dalam fase tersebut.
Ia mengatakan kalau saat ini dokter bedah ortopedi masih akan dipertahankan. Selain itu, penempatan pesawat Hercules juga terus dipertahankan bahkan diperpanjang jika masih dibutuhkan.
“Kita juga akan terus membantu sampai tahap rehabilitasi dan rekonstruksi. Tadi Pemerintah Turki juga berharap kita masih ambil peran pada tahap berikutnya,” terangnya.
Lebih lanjut untuk fase tersebut, ia mengatakan masih berharap akan adanya bantuan. Terutama berupa vaksin serta serum tetanus dan rabies.
“Itu tadi saya janji akan segera menyampaikan kepada Bapak Presiden. Untuk selanjutnya keputusan tentu ada di tangan Bapak Presiden,” ujar Muhadjir.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.
