ANDALPOST.COM – Seorang perempuan akan melakukan perjalanan ke bulan. Yakni, bernama Christina Koch yang berusia 44 tahun.
Christina sendiri, merupakan salah satu dari keempat astronaut lainnya yang akan melaksanakan misi dari Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA).
Diketahui, misi yang akan dilaksanakan oleh Christina dan rekan-rekannya bernama misi Artemis II, yaitu untuk melakukan perputaran sekitar orbit bulan.
Rencananya, misi tersebut akan dilakukan pada bulan November 2024.
Tentunya, Christina pergi bersama tiga orang lainnya yakni, Reid Wiseman, Victor Glover, dan Jeremy Hansen dari Badan Antariksa Kanada.
Christina, merupakan satu-satunya perempuan yang ikut berpartisipasi dalam melakukan misi tersebut.
Hal itu, tentunya menarik perhatian publik, di mana keberadaan dia dalam tim tersebut semakin menunjukkan partisipasi perempuan. Khususnya, dalam menjalankan misi luar angkasa yang dilakukan oleh NASA.
Profil Christina Koch
Perempuan bernama lengkap, Christina Hammock Koch telah bergabung dan menjadi bagian dari astronaut atau angkasawan NASA sejak tahun 2013.
Adapun, selama bergabungnya Christina dia telah menerima berbagi tanggung jawab untuk dilaksanakan.
Christina sendiri, pernah menjabat sebagai Insinyur penerbangan di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dalam ekspedisi seperti 59, 60 dan 61.
Proses perjalanan panjang yang telah dilalui oleh Christina, membuatnya mencapai prestasi dalam mencetak rekor perempuan.
Secara khusus, perempuan yang telah melakukan penerbangan luar angkasa terlama yang diketahui, dilakukan dirinya secara tunggal.
Dalam menjalankan tugas tersebut, dikatakan bahwa proses perjalanan luar angkasa yang dilakukan oleh Christina berlangsung selama 328 hari di ruang angkasa.
Selain melakukan perjalanan di luar angkasa, Christina juga berpartisipasi dalam spacewalks pertama yang dilakukan oleh seorang perempuan.
Lalu, Christina sendiri adalah seorang penduduk AS yang berasal dari Grand Rapids, Michigan.
Pada kehidupan masa kecilnya, Christina dibesarkan di Jacksonville Carolina Utara. Lalu, dia tinggal dan menetap di Livingston, Montana ketika ia mulai terpilih dalam korps angkasawan.
Dijelaskan, bahwa masa kecilnya dihabiskan untuk melakukan dan mengerjakan pertanian keluarganya ketika musim panas menyongsong di Michigan.
Sejak kecil, Christina memiliki karakter rasa kerja keras dan bertanggungjawab terhadap setiap tantangan yang dihadapi dalam hidupnya.
Sebagai tambahan, dia juga memiliki hobby yang bisa dibilang cukup berbeda dari para perempuan pada umumnya.
Dikatakan bahwa, Christina memiliki hobi panjat tebing, berselancar, berlari. Adapun, hobi lain dia adalah yoga, layanan masyarakat, fotografi, dan bepergian.
Simak selengkapnya di halaman berikutnya.