Pihak ICO akan Menyelidiki Kasus Kebocoran Data
Kekhawatiran yang akan diselidiki antara lain adalah apakah kebijakan privasi aplikasi terlalu rumit atau membingungkan. Sehingga membuat pengguna tidak yakin tentang data apa yang telah mereka setujui untuk dibagikan.
Hal ini juga akan mempertimbangkan apakah aplikasi meminta atau menyimpan data dalam jumlah yang tidak perlu. Lalu apakah pengguna menerima iklan bertarget yang mengganggu namun mereka tidak mendaftar.
Menurut penelitian yang diterbitkan tahun lalu oleh Organisasi untuk Tinjauan Aplikasi Perawatan dan Kesehatan, sebagian besar pelacak menstruasi berbagi data dengan pihak ketiga.
Dikatakan dari 25 aplikasi yang diperiksa, hanya satu yang menyimpan seluruh data sensitif di ponsel atau perangkat milik pengguna. Organisasi ini juga mengidentifikasi masalah yang meluas terkait cara pengguna memberikan persetujuan atas penggunaan informasi pribadi mereka.
ICO mendesak pengguna aplikasi untuk berbagi pengalaman mereka melalui survei di situs webnya. Mereka juga menugaskan kelompok fokus dan pengujian pengguna. Kelompok kesehatan perempuan juga ikut menawarkan dukungan.
Regulator juga telah menghubungi perusahaan yang menyediakan aplikasi pelacakan menstruasi dan kesuburan. Termasuk beberapa aplikasi paling populer yang tersedia bagi pengguna di Inggris, untuk mengetahui bagaimana mereka memproses informasi pribadi pengguna. (paa/ads)