“Saya estimasi pasti kurang karena untuk pembangunan sampai jadi butuh sekitar Rp50 juta. Nah sisanya nanti saya yang menyelesaikan,” kata Ganjar di Semarang kepada awak media Sabtu (31/12/2022).
“Ya, saya yang perintahkan untuk ditarik,” ucapnya.
Ganjar juga menambahkan bahwa sejauh ini uang tersebut masih aman. Hingga detik ini uang masih belum dicairkan dan rencananya bakal dialihkan.
Adapun pengalihan dana dari Baznas itu untuk membantu warga lain di Jawa Tengah.
“Uangnya memang belum diberikan juga. Dana Baznas nanti dialihkan untuk membantu warga yang lain,” tuturnya.
Apakah Sinyal Pemilu 2024?
Sorotan dari Demokrat bisa saja menjadi sinyal perang untuk Pemilu 2024.
Mengingat partai yang diketuai oleh Agus Harimurti Yudhoyono itu cenderung punya langkah berseberangan dengan mendukung Anies Baswedan di Pemilu 2024 mendatang.
Meskipun hal tersebut belum resmi diumumkan oleh partai tersebut. Namun mereka sudah kritis mulai mencari celah kesalahan calon musuhnya nanti.
Ganjar Pranowo adalah sosok bakal calon Capres yang punya elektabilitas paling kuat menyusul Anies Baswedan dan Prabowo Subianto.
Sosoknya bahkan sudah digadang-gadang akan menggantikan kepemimpinan Presiden Jokowi di masa mendatang. Selain itu Ganjar juga begitu dicintai oleh masyarakat bahkan di luar Jateng sekalipun karena dinilai merakyat lewat guyonan jenakanya.
(PAM/FAU)
