Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Ini Dia, Tips Memilih Parfum agar Pas, Awet dan Menghasilkan Aroma Berbeda di Badan

Ilustrasi seseorang memegang parfum. (sumber: freepik)

Jenis Parfum

EDC sendiri, memiliki konsentrasi wewangian yang jauh lebih rendah (sekitar 2% hingga 4%) daripada EDT dengan kandungan alkohol tinggi. Karena itu, EDC ini biasanya dapat dibeli dengan harga murah. 

Lalu, EDC biasanya awet hingga dua jam. Ditambah pula, jika kita hanya akan pergi sebentar dan tidak memakan waktu selama lebih dari 2 jam, maka parfum jenis EDC ini yang harus digunakan.

Selanjutnya, EDT memiliki konsentrasi wewangian antara 5% sampai 15%. Ini lebih mahal daripada EDC, dan merupakan salah satu jenis wewangian paling populer yang tersedia. Biasanya, jenis parfum ini akan bertahan dua hingga tiga jam.

Alhasil, EDT biasa digunakan untuk aktivitas di siang hari dan sering dibawa ke mana-mana, untuk sewaktu-waktu di aplikasikan kembali ke tubuh.

Yang terakhir, EDP sendiri memiliki konsentrasi wewangian cukup tinggi dengan konsentrasi minyak antara 15% sampai 20%.

Dengan itu, aata-rata, parfum ini dapat bertahan empat hingga lima jam. Jadi jika akan melakukan aktivitas yang panjang, ada baiknya memakai parfum jenis ini. (ima/fau)