Mengingat Airlangga sudah sedikit waswas dengan rekrutmen Golkar di Bali yang belum capai target. Sejauh ini mereka baru mencapai angka tujuh persen dengan total kader sekitar 47 ribu.
“Peringkatnya biasanya Top 5, lima tertinggi. Tetapi sesudah kunjungan Bali saya yang lalu, sampai kunjungan kesini ini agak anjlok ke-15,” tegas Airlangga.
Adanya Yellow Clinic akan menjadi senjata baru bagi Golkar memperbanyak pasukan kuningnya di Bali.
Mengingat akses kesehatan ini akan dilirik oleh banyak orang terutama masyarakat yang notabene masih kesulitan. Iming-iming pelayanan kesehatan gratis dengan kerjasama BPJS Kesehatan bisa dikatakan langkah efektif untuk meningkatkan kaderisasi.
“Di samping pelayanan bidang kesehtan, Yellow Clinic juga kami tugaskan untuk datang ke seluruh wilayah di Bali memberikan pelayanan gratis kepada seluruh masyarakat. Sehingga masyarakat bisa dilayani dengan gratis,” tutur Ketua DPP Bali I Nyoman Sugawa Korry.
“Ini bagian dari program kaderisasi yang kami sebut ‘Kembali ke Kawitan’ (Leluhur). Partai Leluhur yaitu Partai Golkar. Tahap sekarang adalah 300 kader yang baru masuk, dan tentu akan kita tingkatkan.”
“Tekad kami untuk mendukung dan memenangkan Bapak Airlangga Hartarto sebagai Presiden RI 2024,” tegas Korry. (pam/fau)