Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Kroasia Mengadopsi Euro Sebagai Mata Uangnya dan Bergabung dalam Schengen

Kroasia mengadopsi euro sebagai mata uangnya dan bergabung dalam Schengen, Uni Eropa. (Sumber: Croatia Week)

ANDALPOST.COM – Kroasia akan mengadposi euro sebagai mata uangnya dan bergabung dengan wilayah Schengen dalam Uni Eropa (EU). Informasi ini disampaikan melalui press release Uni Eropa pada Minggu (01/01/2023).

Komisi EU mengaku telah sepenuhnya mendukung Kroasia dalam proses bergabungnya mereka dengan wilayah Schengen milik Uni Eropa.

Wilayah Schengen adalah wilayah yang dibuat oleh EU dimana 420 juta penduduk EU bebas untuk keluar-masuk negara anggotanya. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengembangkan tanggung jawab bersama dalam mengendalikan perbatasan.

Dengan masuknya Kroasia dalam Schengen, artinya negara ini akan berbagi perbatasan dan mata uang yang sama dengan 20 Negara EU lainnya.

Bergabungnya Kroasia dengan wilayah Schengen ini adalah upaya perluasan ke-8 dan yang pertama dalam 11 tahun.

Presiden Komisi EU, Ursula von der Leyen, mengungkapkan kebahagiannya atas bergabungnya Kroasia dalam hal ini. Selain menggunakan mata uang bersama, mereka juga ikut dalam wilayah tanpa perbatasan, Schengen.

“Mulai hari Minggu ini, warga Kroasia dapat berpergian tanpa kontrol perbatasan. Perluasan wilayah Schengen ini akan membuat kita semakin kuat, dan Kroasia dapat sepenuhnya berkontribusi di area Schengen,” ungkapnya.

“Hari ini juga, Kroasia akan bergabung dengan 347 juta komunitas eropa yang menggunakan mata uang euro dalam kehidupannya, ini adalah pencapaian yang besar untuk Kroasia, dan sebagia simbol keterikatan dengan Uni Eropa,” lanjutnya lagi dalam pernyataan yang diberikan melalui laman EU pada hari Sabtu (30/12/2022).

Ucapan Selamat

Selain itu, Valdis Dombrovskis selaku Wakil Presiden Eksekutif Ekonomi yang Bekerja untuk Rakyat Uni Eropa juga menyampaikan ucapan selamatnya.

“Selamat kepada Kroasia atas dua pencapaian dalam sejarahnya; bergabung menggunakan euro dan ikut dalam wilayah tanpa pembatas, Schengen,” ungkapnya.

Dombrovskis juga mengatakan bahwa perkembangan Kroasia ini patut diberi acungan jempol, mengingat upayanya selama tiga dekade terakhir untuk bertahan.

Dengan bergabungnya Kroasia, menurutnya, akan semakin membuat ekonomi negara tersebut membaik. Selain memberikan dukungan ekonomi, Kroasia juga bisa mendapatkan keuntungan sosial dari kerjasama ini.

“Ini akan menurunkan hambatan bagi perusahaan yang ingin berkembang. (Hal ini dapat terjadi) karena biaya impor dan ekspor dapat terkurangi. Juga menghasilkan lebih banyak pilihan dan harga yang lebih baik bagi warga Kroasia,” imbuhnya.

“Bersama dengan keanggotaan Schengen, mengadopsi mata uang euro akan memberikan dorongan ekstra untuk sektor pariwisata Kroasia,” ujar Dombrovskis pada Sabtu (30/12/2022).

Sudah hampir 35 tahun wilayah Schengen menjadi salah satu upaya EU dalam menegakkan nilai, kebebasan, keamanan dan keadilan. Terutama dalam konteks geopolitik dan ekonomi saat ini.

Bagi EU, wilayah Schengen berperan penting untuk menjaga stabilitas, ketahanan dan pemulihan negara anggotanya.

Selain berbagi wilayah, Kroasia juga mulai menerapkan euro sebagai mata uangnya. Mulai 1 Januari 2023, ia akan menetapkan euro sebagai mata uangnya, menggantikan kuna.

Selama dua minggu awal, dua mata uang ini masih akan terus digunakan bersamaan. Warga akan diminta untuk membayar dengan kuna dan akan diberi kembalian dengan euro. Hal ini akan mengambil perlahan mata uang kuna dari peredaran.

Selain itu, Kroasia juga akan memberikan tampilan ganda harga dalam kuna dan euro. Hal ini guna memudahkan masyarakat untuk mengetahui harga barang dalam kuna dan euro.

Tampilan ganda ini nantinya hanya akan berlaku sampai 31 Desember 2023. Selebihnya mereka akan terus menampilkan dalam mata uang euro.

Untuk melindungi konsumen dan mengatasi kekhawatiran tentang kenaikan harga, Kode Etik Bisnis telah diperkenalkan untuk memastikan stabilitas harga barang dan jasa. Hal ini juga disampaikan oleh EU melalui laman resminya.

(MIC)