Terima Notifikasi Berita Terkini. 👉 Join Telegram Channel.

Legislasi Brazil Ditentang Google, Adu Domba Pemerintah dan Perusahaan Teknologi?

Legislasi Brazil Ditentang Google: Adu Domba Pemerintah dan Perusahaan Teknologi
Brazil Menekan Berita Palsu Di Perusahaan Teknologi Terkait RUU 2630 | Sumber: AFP

Google Vs. Menteri Kehakiman Brazil

Tanggapan Google ternyata memberikan artian yang berbeda bagi pemerintahan Brazil untuk menanggapinya. Mengenai hal tersebut, Menteri Kehakiman Brazil, Flavio Dino, menuduh apa yang telah dilakukan oleh Google sebagai sebuah usaha untuk meredam perdebatan.

Legislasi Brazil Ditentang Google: Adu Domba Pemerintah dan Perusahaan Teknologi
Menteri Kehakiman Brazil Flavio Dino | Sumber: Reuters

Adapun tuntutan lanjutan dari Flavio Dino, secara tegas mengatakan akan menjatuhkan denda sebesar $198.000 per tiap jam postingan tanggapan Google yang dikirim.

Melihat hal tersebut Google dengan sigap langsung menanggapi statement yang diberikan oleh Flavio Dino. Google menghapus postingan mengenai pernyataan tanggapan mereka terhadap perencanaan legislasi Brazil mengenai berita palsu tersebut. 

Melihat tanggapan dari Google yang menghapus pernyataannya, Flavio Dino melalui akun Twitternya @FlavioDino menulis sesuatu.

“Google telah menghapus iklan berkode dan ilegal dari berandanya,” tulisnya seolah oleh bertepuk tangan atas apa yang telah dilakukan Google.

Tidak hanya itu, untuk tetap memastikan setiap perusahaan teknologi mematuhi regulasi yang ada, Hakim Agung Alexandre de Moraes mengeluarkan perintah.

Ia meminta para pimpinan perusahaan teknologi seperti Google, raksasa media sosial Meta, streamer musik Spotify dan Brasil Paralelo untuk memberikan pernyataan kepada polisi federal tentang penyebaran informasi yang salah tentang RUU Brazil. (ben/fau)