Meski begitu pada Raker ini belum ada kesepakatan yang ditemui oleh Kemenpora dan juga Komisi X DPR RI.
Kedua belah pihak bersepakat untuk melakukan pendalaman materi terkait rancangan RKA-K/L dan RKP Tahun Anggaran 2024 dengan eselon I Kemenpora dengan melengkapi data anggaran. Serta kajian kualitatif dan kuantitatif terhadap penetapan sasaran dan satuan biaya setiap program dan kegiatan dalam RAPBN TA 2024.
Dalam kesempatan ini, seluruh fraksi juga memberikan masukan untuk peningkatan program-program kepemudaan dan keolahragaan di Kemenpora. Hal ini bertujuan agar berjalan dengan baik dan maju.
Arahan Wakil Presiden untuk Kemenpora
Sehari sebelum berlangsungnya raker antara Kemenpora dan juga Komisi X DPR RI, Menpora Dito sempat menemui Wakil Presiden untuk melaksanakan Rapat terbatas.
Rapat tersebut membahas terkait Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2022 tentang Pelaksanaan Koordinasi Strategis Lintas Sektor Pelayanan Kepemudaan.
Ma’ruf Amin yang berkapasitas sebagai Ketua Pengarah Koordinator Nasional Penyelenggaraan Kepemudaan, melakukan evaluasi program kepemudaan yang sudah berjalan. Menurut Wapres Ma’aruf Amin, aksi nasional kepemudaan tersebut harus terus berjalan.
Apalagi Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) pada tahun 2020 mengalami penurunan dari IPP di tahun sebelumnya. Ma’aruf Amin juga mengingatkan bahwa, pascapandemi harus diupayakan untuk mengejar ketertinggalan target IPP (Indek Pembangunan Pemuda) dalam RPJMN 2020-2024 sebesar 57,67 di tahun 2024. (azi/ads)