Pasokan Produk dari China
Data menunjukkan, bahwa China telah turun tangan untuk memasok sejumlah besar produk untuk penggunaan sipil dan militer, termasuk bahan baku dan chip komputer ke Rusia.
Produk-produk tersebut merupakan sumber daya vital bagi Moskow untuk menjaga mesin perangnya tetap bertahan.
Impor China atas minyak Rusia juga meningkat sebanyak 8 persen pada tahun lalu. Sedangkan, impor gas Rusia melonjak 50 persen.
Pergeseran tersebut menjelaskan mengapa ekonomi Rusia bernasib lebih baik daripada yang diperkirakan banyak ekonom setelah penerapan sanksi Barat.
Tak hanya itu, Rusia pun berhasil mengalihkan sebagian arus perdagangannya ke China.
Bahkan, anggaran negara itu mencatat defisit hampir Rp384 triliun pada Januari, usai Barat memberlakukan serangkaian pembatasan harga dan embargo pada ekspor energi Rusia.
“Untuk Rusia, akan sangat penting untuk membahas peningkatan penjualan minyak dan gas dan berlanjutnya aliran komponen penting,” ungkap Gabuev. (spm/ads)