Tujuan Kebijakan Baru
Dalam data yang telah dipertimbangkan oleh pemerintah, terdapat sekitar 350.000 orang antara usia 19 hingga 39 di Korea Selatan. Yang, merupakan golongan orang yang sudah terbilang kesepian hingga dalam level paling ekstrim.
Level yang ‘ekstrim’ tersebut dilihat dari sifat atau perilaku, yang sampai di tahap terisolasi dari dunia luar. Diketahui, data tersebut diambil dari Institusi Korea untuk Kesehatan dan Sosial.
Dalam dokumen data yang dibagikan, pemerintah memberikan contoh kasus terkait beberapa alasan pemuda di Korea Selatan mengambil tindakan.
Secara khusus, untuk menyendiri ketika mengalami sebuah masalah atau kegagalan dalam hidup mereka.
Hal itu, menjadi salah satu dasar dikeluarkannya keputusan kebijakan ini. Di mana langkah yang diambil oleh pemerintah itu sebagai sebuah langkah pengasuhan. Tentunya, bagi para orang muda di negara tersebut.
Sebagaimana demikian, kebijakan tersebut juga dikeluarkan, setelah diketahuinya situasi darurat dalam masyarakat oleh Presiden Yoon Suk-yeol.
Diketahui, saat ini di Korea Selatan sedang mengalami penurunan angka kelahiran, sehingga upaya untuk meningkatkan produktivitas masyarakat, dijadikan sebagai agenda nasional. (ben/adk)